Luka?

683 40 4
                                    

Sebelum baca vote, dan komentar terlebih dahulu!

Jadi, jika kalian ingin cepat up maka lakukan votkomen sebanyak banyaknya, terima kasih

"......"

Selamat membaca


"Zhan, saya disini." Chen yang melambaikan tangan dengan melihat xiaozhan yang telah keluar dari universitasnya.

Bagaimana hari k-amm....

Chen yang terdiam, dengan melihat pakaian yang di kenakan xiaozhan semuanya kotor dan penuh debu, ia pun melihat wajah xiaozhan yang berbecak merah dan luka.

"Zhan, ada apa ini. Kenapa wajahmu terluka seperti itu? Dan pakaian kamu, kenapa terlihat kotor semua.

"Apa terjadi sesuatu Zhan?" Tanya Chen dengan melihat ke arah xiaozhan dengan tatapan tajam, sesekali ia yang memegang wajah xiaozhan, dengan melihat seberapa dalam luka yang di terima oleh xiaozhan.

"Apa ini sakit Zhan?"

"Kita ke dokter ya?" Ucap Chen .

"Tidak perlu Chen, aku baik baik saja kok. Ini hanya luka kecil, nanti juga sembuh sendirinya." Tolak xiaozhan.

"Kamu yakin, ini hanya luka kecil zhan??" Dan kenapa bisa, kamu mendapatkan luka di wajahmu itu Zhan?

"Tidak apa apa Chen, tadi aku terjatuh. Mangkanya itu, aku mendapatkan luka ini." Jawab Zhan dengan mencoba untuk menutupi kejadian yang sebenarnya.

"Zhan, Zhan.... lain kali kamu hati hati ya. Lihat, wajahmu sekarang penuh dengan luka dan  memar. Kita obati terlebih dahulu ya, nanti setelah itu, kita pergi untuk makan siang. Ok Zhan?"

Iya Chen....

AYOO!!

Chen yang ingin meraih pundak xiaozhan, sontak xiaozhan yang mendecih seperti kesakitan, melihat itu, Chen yang langsung memberhentikan langkahnya, dengan melihat ke arah xiaozhan, dan  memerhatikannya," "kenapa Zhan?" Apa aku meraihnya dengan kuat, sampai kamu mendecih kesakitan seperti itu?" Ucap Chen

Zhan yang menggelengkan kepala" engga kok Chen, aku hanya terkejut."jawab Zhan .

"Oh, seperti itu. Ayo masuk ke dalam mobil, aku akan mengobati luka memar di wajahmu itu" ucap Chen dengan membukakan pintu mobil untuk xiaozhan dan menyuruhnya masuk .

Setelah di dalam mobil, Chen yang langsung mengeluarkan kotak p3k yang berada di dalam mobilnya itu. Chen pun  mulai mengambil beberapa salep, dan obat, dan mulai mengobati luka yang di terima oleh xiaozhan.

"Ini mungkin sedikit sakit, kamu tahan ya Zhan, ini tidak akan lama." Ucap Chen dengan memberikan salep di wajah xiaozhan yang memar dan luka, ia pun sesekali meniup luka itu  yang telah di oleskan salep di wajah xiaozhan, agar tidak perih.

~~

"Chen, apa ini masih membutuhkan waktu lama?"

"Sebentar lagi, dan ya, selesai." Chen yang menaruh salep itu kembali ke dalam kotak p3k, sesekali ia yang melihat wajah xiaozhan yang di penuhi luka.

"Zhan, kamu tidak bohong bukan, luka ini kamu dapatkan dari terjatuh?" Tanya sesekali Chen yang masih tidak percaya.

Xiaozhan yang terdiam, ia pun mencoba untuk mengalihkan pembicaraan," eh, Chen... aku lapar ni, apa kita bisa sekarang pergi untuk  makan siang." Lanjjt xiaozhan dengan memegangi perutnya itu .

"Iya, tentu. Sebentar, saya telah memilih beberapa restoran yang enak buat kamu." Ucap Chen yang ingin menunjukkan restoran itu kepada xiaozhan, namun xiaozhan yang memerhatikan ponselnya, dengan terdiam tanpa berbicara sedikit pun.

VAMPIR 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang