Twelve 💕

4.9K 333 21
                                    

Guys tahu gak karena namjoon oppa yang mesum itu, aku jadi melakukan itu bersama si Jungkook. Membuat selangkanganku sakit. Aku juga sedang demam. Jadi aku diam diri di kasur ditemani oleh Jungkook sialan.

Dia dari tadi hanya game game game game game game game game game dengan hpku. Kan hpnya rusak. Dan dia menghabiskan semua kuota ku :) sialan kan? Mau mengakatakan dia kasar tapi takut dosa. Mau bagaimana lagi.. hoohh.. besok hari spesial, apa hayoo.

*Wajib jawab nihh -author

"Kook ahh"

"Apa?"

Heh, sepertinya ia sudah tobat. Ia tak mau lagi hp yang jatuh dan retak, kekeke.

"Aku bosan.."

"Tinggal main" ucapnya acuh

"Aishh aku kan sedang sakit!" Ucapku sembari mencubit perutnya

Dia meringis kesakitan lalu memegang dahiku dan mengangguk angguk sendiri.

"Kau kenapa? Kok mengangguk sendiri? Kau sudah gila ya? Apa kau mau ku panggilkan dokter otak?" Tanya ku.

Dia hanya diam menatapku, membuatku terkunci dengan tatapanya.
Dia mengecupku sekilas.

"Ayo" katanya

"Mau kemana?"

"Katanya kau bosan"

Oh ya mengapa kau melupakannya bodoh.

Aku segera beranjak dari tempat tidurku, baru saja melangkahkan kaki ku tapi..

"Aaakkhh"

"Kau kenapa?" Tanya jungkook cemas.

Yah, kan aku sudah bilang selangkanganku sakit. Jadi seperti ini deh.

"Sakit" rengek ku sambil beraegyo.

"Naik.." katanya sambil jongkok

Jeon Jungkook berjongkok?

Lupakan.

Aku segera menaiki tubuhnya yang berat itu.

"Kau sih segala minum teh" katanya.

"Kan kau yang membuatnya bodoh" ucapku kesal

"Kan aku tidak tahu kalau gulanya dimasuki obat perangsang oleh namjoon!" Kesalnya juga.

"Masa bodo lah! Turunkan aku!"

"Memangnya kau tidak akan sakit?" Herannya

Aku terdiam sebentar
"Tidak cepat turunkan!!"

Dia bergenti untuk siap siap menurunkan ku.
hey, Dia benar benar ingin aku turun!

"Eehh, jangan jangan, gendong aku saja! Nanti kalo misaklan aku terus terusan berdiri.. menahan sakitnya lalu mati bagaimana?"

"Itukan urusanmu jika mati, buat apa aku peduli?" Katanya santai

*eeq kamu maz -orang dateng

Aku segera mencubit bahunya dan memukulnya.

"Gak sakit"

"Benar loh?"

"Iya dipukul seperti itu oleh kau itu gak sakit"

"Kau meremehkanku?"

"Tidak"

Aku segera menggigit telinga kanannya yang berhasil membuatnya meringis kesakitan.

"Aarrgghh"

"Katanya gak sakit" ucapku dengan nada mengejek

"Ya kan ka-"

"JUNGKOOK!!!!"

The Most Of BYUNTAE : JJKWhere stories live. Discover now