Pabo

2 0 0
                                    

Flashback on

"Hiks... hiks..." tangis gadis kecil itu memeluk tas ranselnya. duduk di wahana berputar di taman sekolahnya.

"hya! kau kenapa? " tanya anak lelaki itu

"Hong Do! dia menggangguku! dia mengambil pensilku! " adunya

"Berhentilah menangis! itu hanya pensil! "

"tapi itu pemberiam ibumu! "

"nanti kubelikan lagi yang lebih bagus! "

"hiks...... hiks! "

"diamlah!  berhentilah menangis!  ayo pulang! ibuku menunggu kita dirumah! "

"Geon-ah!  hiks.... hiks!"

"aishh, panggil aku oppapabo-ya! jika aku mengambilnya apa kau akan diam ?"

"eumm "ia mengangguk perlahan

"Hya! Lee Hong do!  Palli-wa!"
(bodoh! hei Lee Hong Do!  cepat kemari! )

bocah lelaki itu datang menghampiri anak yang mengganggunya. gadis kecil itu tersipu melihat lelaki yang memaksanya memanggilnya oppa itu merebut kembali pensil kesayangannya.

"ini!  sudah jangan menangis lagi! ayo pulang! " anak lelaki itu melangkahkan kakinya kearah rumahnya

"Kamsahapnida oppa " ucap gadis kecil itu yang pastinya tidak terdengar oleh lelaki yang jauh didepannya

-------

"Annyeonghasimnikka! " ucap pria tua didepan ruangan resepsionis gedung dimana tempat wannaone berlatih.
(halo! )

pak tua itu membawa tas dan satu kotak minuman vitamin, tak lupa pula dua botol anggur beras khas pedesaan disampingnya.

"ada yang bisa kami bantu pak? "ucap resepsionis itu dengan ramahnya

"aigoo, dimana cucuku!  apa itu, wan.. wan..."

"Wannaone? "

"ah! ya!  cucuku! Uri seongwoon-ie! ya wannaone! "

"ah! ruangannya ada disebelah sana , mereka ada didalam, kebetulan hari ini mereka latihan"

"ah! gomapsyu !"
(terimakasih )

____

"annyeonghaseyo! aku ingin bertemu kang daniel wannaone, apa dia ada disini? "Gadis itu bertanya kepada resepsionis.

seperti biasa, gadis bernama yowon itu membawa kotak makanan berbalut kain ungu, seperti yang dijanjikannya kepada member wannaone.

"maaf, fans tidak bisa datang begitu saja! anda harus dapat izin dari CEO ataupun manager wannaone "

"ah! sebenarnya, ya aku akui aku fansnya!  tetapi aku juga kerabatnya daniel, aku temannya"

"maaf tanpa bukti kami tidak percaya, pun jika iya anda harus tetap mendapat izin"

"baiklah sebentar .."

yowon mengeluarkan ponselnya. mengetik nama daniel lalu menelponnya.

"Hya! Geon-ah!  aku bawakan makanan untukmu!  tapi aku ditahan diruangan resepsionis, jika kau ingin makanannya, kesini jemput aku biar mereka percaya! "

Last Wonderful Winter ( Kangdaniel Fanfict)Where stories live. Discover now