"Aku kira ada banyak sekali hal yang kauketahui, Baby Girl." [Taehyung]
"Jelas," [Sara]
"Uncle sangat tampan pada setiap saat, dan itu merupakan sebuah pengetahuan yang umum, bukan? Dan apakah ada orang yang bilang kalau kau tidak tampan?"
"Ada," [Taehyung]
"Really? Siapa yang berani melakukan itu padamu? Apakah kau sedih mendengarnya?" [Sara]
"Aku tidak sedih, tapi aku cukup senang dengan pengakuannya. Kau tahu?" [Taehyung]
"Ternyata dia berbohong,"
"Mungkin dia berbohong karena suka padamu. Orang yang suka cenderung menjadi sangat gengsi, bukan?" [Sara]
"Bagaimana kau bisa tahu itu?" [Taehyung]
"Aku memiliki sifat yang seperti itu. Dan kau tahu? Mom juga punya sifat yang sama denganku. Tetapi Mom jauh lebih gengsi daripada diriku," [Sara]
"Oh ya?" [Taehyung]
"Itu berarti kalian berdua keren sekali,"
"Kami berdua memang keren, Uncle. Dan itulah sebabnya kau harus bertemu dengan Mom," [Sara]
•••
Lanjutan hanya tersedia di versi buku...
Buku dapat diorder melalui DM Instagram @/booksbytosa
YOU ARE READING
Max, After Climax [DONE!]
FanfictionTidak tentang malam itu. Aku hamil setelah kami berakhir selama-lamanya. Seoul sudah membunuhku dengan cinta. Dan aku tidak mau memahami itu sebagai sebuah lembar penting yang tercantum pada buku catatan hidupku. Sebuah prinsip. Keras, tapi adalah...
![Max, After Climax [DONE!]](https://img.wattpad.com/cover/115564595-64-k646482.jpg)