Sisi Merah Jambu

2.1K 369 51
                                    

Tzuyu menatap kaget melihat penampilan Taehyung hari ini. Taehyung seperti janjinya kemarin datang pagi-pagi untuk menjemput Tzuyu. Namun, yang berbeda adalah kemeja yang terlihat rapi habis di setrika. Padahal biasanya baju yang dikenakan Taehyung berantakan dan kemejanya sudah di keluarkan.

"Mama kok baru tahu kalau kamu punya temen ganteng, Lan?"

Mama Tzuyu dari tadi terus tersenyum melihat lelaki yang menjemput anaknya. "Ganteng, rapi, sopan lagi."

Tzuyu meringis mendengar pujian yang diberikan Mamanya kepada Taehyung. Andai saja, Mamanya tahu kebenarannya mungkin Tzuyu sudah di suruh mandi kembang agar menghilangkan aura menyeramkan Taehyung.

"Raven datang dari kapan, Ma?"

"Kayaknya jam 6 lewat deh."

"Eh?"

Mama menggeleng, "Iya, tadi Mama kirain siapa soalnya berdiri-berdiri didepan pagar. Lain kali langsung suruh buka pagarnya aja, Lan."

Tzuyu mengangguk kemudian menatap ke arah Taehyung yang sedang meminum air teh yang dibuatkan Mamanya. "Lana ke sana dulu ya, Ma."

"Iya, sana ditemenin. Kasihan kalau yang ganteng gitu di anggurin."

Tzuyu menggeleng tak percaya mendengar ucapan Mamanya. Sejak kapan Mamanya jadi genit begini?

"Maaf, lama ya?"

Taehyung langsung berdecak, "Kan udah gue bilang berhenti untuk minta maaf."

"Ya, tapikan.."

"Ck! Berangkat?"

Tzuyu mengangguk, "Pamitan sama Mama ya?"

Taehyung menatap Tzuyu dengan aneh, "Iyalah, gue kan mau bawa lo masa gak minta izin?"

Tzuyu tersenyum, perkataan Taehyung sudah menjelaskan bahwa lelaki itu memang baik dan Tzuyu senang karna dugannya benar.

"Ma, Raven sama Lana berangkat dulu ya."

Ma?

Tzuyu menatap Mamanya yang kini tersenyum begitu cerah, "Oh, iya. Hati-hati ya sayang. Sering-sering main kesini, jangan malu-malu."

"Iya, Ma."

Taehyung menyalami Mama Tzuyu kemudian berjalan menuju motornya sementara Tzuyu menatap Mamanya dengan aneh. "Ma?"

Mamanya tampak malu-malu, "Gak apa dong Lan, Mama kan pengen punya anak cowok."

Tzuyu mendengus, "Emangnya Lana gak cukup?"

Mamanya tertawa ketika menyadari bahwa anak semata wayangnya tengah merajuk. "Kamu udah lebih dari cukup kok sayang, tapi kalau anaknya modelan yang ganteng gitu siapa yang nolak?"

"Ih, Mama! Udah ah, Lana berangkat ya."

"Hati-hati kalian berdua, jangan ngebut Rav."

Taehyung mengangguk di balik helm yang dikenakannya sebelum menjalankan motornya menuju Sekolah.

•••••

Mereka sampai di Parkiran dengan dipandangi hampir seluruh siswa sejak motor Taehyung memasuki gerbang Sekolah. Tzuyu sebenarnya risih tapi melihat Taehyung yang tampak tak perduli membuat Tzuyu berusaha ikutan tak terusik.

Tzuyu masih berusaha membuka kaitan di helmnya, tapi terus-terusan gagal. Taehyung yang melihat hal itu langsung mendekat dan membantu Tzuyu membukanya. "Kalau butuh bantuan tuh ngomong."

Eh?

Pipi Tzuyu memanas karna malu dan juga karna perlakuan Taehyung yang terbilang cukup manis dari tadi pagi. Tzuyu menatap ke arah Taehyung yang kini mengacak rambutnya sendiri.

#20 (Complete)Where stories live. Discover now