panggilan masuk

1.7K 116 10
                                    

"DOK!!"

"GAWATT !! "

"Pasien yang bernama Xihan detak jantungnya kini perlahan menghilang, tidak ada denyut nadi yang berdetak ." Ucap suster dengan mencabut oksigen yang berada di mulut Xihan

"Cepat.......ambilkan alat pemicu jantung sekarang juga ." Perintah dokter

"Baik dok ."

Suster yang mengambil alat pemicu jantung tersebut dan langsung di berikan ke dokter, dokter pun langsung memasang alat tersebut dengan menggosokkannya dan siap untuk menekan jantung Xihan dengan berharap detak jantungnya akan berdetak kembali .

dokter pun yang berusaha untuk mengembalikan ke adaan Xihan seperti semula. Namun takdir berkata lain, Xihan yang kini di nyatakan telah tewas akibat percobaan Bunuh diri .

"hubungin keluarga dari pasien sekarang juga. "

"Baik dok ."

"........"

" Tuan, kenapa tuan mengumpulkan bodyguard sebanyak ini?? "

"Iya, sayang. Benar kata sekertaris kamu, Apa perlu bodyguard sebanyak ini?? " Ucap prince yang duduk dengan meminum segelas teh mawar hangat .

"Diam, dan lakukan saja perintahku. " Tegas Yibo

"Baik tuan "

Ponsel yang terus berdering berulang kali, tidak hanya satu kali beberapa panggilan yang masuk ke dalam ponsel milik Yibo. Prince yang melihat panggilan tidak terjawab dari ponsel Yibo ia pun perlahan bergerak dan langsung mengambil ponsel Yibo tanpa sepengetahuan semua orang .

"Baby, saya permisi ke belakang sebentar ya " ucap prince

Yibo yang tidak curiga sama sekali bahwa ponselnya yang kini telah di ambil oleh prince.

---------

"Halo, saya sedang berbicara dengan siapa ya?? "

"Apa kamu tidak tahu, bahwa calon suami saya sedang sibuk menyiapkan pernikahan. Dan siapa kamu yang berani menelpon nomor ponsel calon suami saya??" Ucap prince dengan nada angkuh

"Maaf, sebelumnya saya meminta maaf. Kamu dari pihak rumah sakit permata ingin memberitahukan b-bahh.....

"Berhenti sebentar, apa tadi kata kamu? Dari pihak rumah sakit ?? " Prince yang memotong pembicaraan

"Iya, sangat benar ibu . Kalau saya boleh tahu, saya sedang berbicara dengan siapa ?? "

"Calon istri dari WangYibo, prince ." Jawab prince

"Apa ibu ada hubungannya dengan Xihan?? "

"Ada apa, kenapa kamu tiba tiba bertanya tentang xihan?? Apa sesuatu telah terjadi ?? " Tanya prince

"Sebelumya pihak rumah sakit turut berduka atas menyampaikan berita ini, bahwa pasien yang kini bernama Xihan telah menghembuskan nafas terakhirnya pada hari ini pukul 07.00 malam. "

"Saya tidak salah mendengar bukan??"

"Xihann?? Tewass?? "

"Dengar, saya tahu apa yang ingin kamu katakan selanjutnya. Tetapi sayangnya kami bukan keluarga dari pasien yang bernama xihan. Dan oh-iya kamu tidak perlu khawatir, saya akan mengurus semua biaya dari rumah sakit dan memberikan uang kepada kamu 2X lipat jika kamu ingin mengurus pemakaman dari xihan ."

"Bagaimana ?? Apa kamu setuju dengan penawaran saya ?? " Prince yang tersenyum kecil setelah mendengar kabar kematian dari xihan .

"Baik ibu, ibu tidak perlu khawatir. Saya akan mengurus pemakaman dari pasien yang bernama xihan."

"Pintar.... Jika urusan yang saya berikan telah selesai, saya akan memberikan uangnya kepada anda ."

"Ternyata jatuh kamu dari lantai 3 ada bagusnya juga ya Xihan. "

Prince yang langsung mematikan ponselnya dengan tersenyum lebar, langkahnya yang berjalan menuju ke arah kulkas dengan mengambil sebotol anggur merah untuk merayakan kematian dari xihan .

"Baby...... Lihat, apa yang saya bawa
untuk kamu ." Ucap prince yang mendekat ke arah Yibo

Ia yang merangkul bahu Yibo dengan memeluknya dari arah belakang.

Yibo yang tidak memperdulikan itu semua ia pun pergi dan meninggalkan prince yang kini berada di taman dengan senyuman di wajahnya.

"Akhirnya, saya bisa bernafas dengan sangat legah ."

"Kenapa tidak dari dulu, saya menghabisi kamu Xihan. Dan kini mulai sekarang orang berpikir kalau kamu mencoba untuk mengakhiri diri kamu sendiri ."

"Xihan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Xihan.....Xihan...... Nasibmu begitu sangat buruk."

"Cobaaa....... saja kamu menuruti perintah dari saya, untuk menjauhi Yibo selamanya. ini semua tidak akan terjadi, dan mungkin saja kamu masih bisa hidup, dan melihat dunia tidak seperti sekarang ini ." Ucap prince dengan bersulang sendiri dengan meminum segelas anggur merah


Xihan ( Yizhan ) 🔞Where stories live. Discover now