19

310 36 3
                                    


"Bang bangun udah pagi"

"Hmm bentar baru jam 5 juga" ucap betrand

"Ck, kebiasaan deh"

Tiba² betrand menarik anneth ke dalam pelukannya dan memeluk nya erat, kepala anneth di taruh di dada bidang nya

"Kenapa sih bang" ucap anneth

"Gak papa gue bahagia banget akhirnya Lo jadi milik gue" ucap betrand

"Kan gue mau jadi pacar Lo gue mau minta sesuatu" ucap anneth

"Udah gue duga" ucap betrand

"Ish, Abang mahh" ucap anneth memukul dada betrand

"Hahaha iya² mau apa hmm?" Tanya betrand menatap anneth

Lalu anneth mendongakkan kepalanya melihat mata betrand

"Gue mau motor kayak Abang" ucapnya enteng membuat betrand kaget melotot kan matanya

"Hah! Buat apa?" Tanya betrand

"Ya buat berangkat sekolah sendiri kan habis ini Abang juga mau Lulus gak mungkin kan kita bareng"

"Kenapa gak mungkin gue antar kemanapun Lo pergi"

"Please lah bang" ucap anneth memohon

"Tapi Lo belum bisa naik motor"

"Ya minta belajar Lo lah"

"Gak mau nanti Lo jatuh terus luka lagi"

"Please!!"

Betrand tidak tega melihat anneth yang memohon kepadanya dengan wajah yang melas

"Ok"

"Yess"

"Tapi waktu Lo udah berumur 17 baru gue beliin" ucap betrand

"Loh kok gitu?"

"Iyalah Lo masih umur 15 yakali pakai motor moge begitu sekalian nanti umur 17 buat KTP sama SIM biar Lo bisa gunain motor itu jalan² " ucap betrand

"Ck, gak papa lah"

"Pinter" ucap betrand tersenyum sambil mengelus rambut adiknya eh ralat rambut kekasih nya

Brakkk

"Woi bangun kayak pasutri aja kalian masih pagi mesra mesraan" ucap Bertha mendobrak pintu kamar anneth

"Sewot aja Lo" ucap betrand

"Jomblo iri" ucap anneth

"Lah kalian juga jomblo nih efek nya kelamaan ngejomblo mesra mesraan sama abnganya" ucap Bertha

"Bacot lu tha pergi sono ganggu orang ngobrol aja" ucap betrand mengusir Bertha

"Serah kalian deh" ucap Bertha lalu pergi keluar tanpa menutup pintunya kembali

"Bertha tutup pintunya bangsat!" Teriak betrand

Anneth langsung memukul mulut betrand karena mengumpat di depannya

"Katanya gak boleh mengumpat Lo sendiri mengumpat emang biadab Lo" ucap anneth bangun dan menuju kamar mandi
Untuk mandi

Bertha anjing bangsat Lo ganggu gue lagi pacaran sama adik gue aja emang kembaran gak tau diri Lo anj batin betrand mengumpat karena geram dengan Bertha

"Pagi semuanya" sapa betrand dan anneth menghampiri keluarganya

"Pagi duduk sarapan nanti kalian terlambat" ucap Alena

Lalu mereka berdua pun duduk di kursi mereka

"Ma, pa betrand mau bicara" ucap betrand

"Mau bicara apa sayang" ucap Alena

"Mmm, betrand sama anneth pacaran" ucap betrand

Langsung saja semua orang menatap betrand kaget anneth udah mengumpat di dalam hatinya bisa² nya betrand bicara langsung

"Maksud kamu?" Tanya Alf

"Kemarin betrand nembak anneth pa waktu tau kalau aku anak angkat kalian" ucap betrand

"Kenapa kamu mau berpacaran sama anneth sedangkan kalian kan adik kakak" ucap Alena

"Betrand gak tau betrand cinta dan sayang sama anneth perasaan ini datang dengan sendirinya" ucap lirih betrand

"Lo gila ya trand" ucap Bertha tak habis pikir sama kembarannya ini

"Tolong ma pa izinin kita pacaran kita juga saling suka" ucap betrand

Alena lalu menatap ke Alf dan di balas Alf anggukan

"Baiklah"

"Beneran pa?" Ucap betrand

"Katanya kalian kan saling suka jadi papa langsung nikahin kalian aja" ucap Alf membuat semuanya kaget

"Mas?"

"Gak papa sayang ini juga demi kebaikan betrand dan anneth terus nanti betrand dan anneth tinggal di apartemen" ucap Alf

"Kalau betrand dan anneth pacaran terus teman² mereka pada tau kalau mereka tinggal serumah dan saudara  gimana mending langsung nikah dan tinggal berdua" lanjutnya

"Kenapa jadi seperti ini sih emang anj Lo bang" batin anneth

"Ok kalau begitu betrand terima" ucap betrand membuat anneth melotot ke arahnya

"Bang?"

"Gak papa neth ini demi kebaikan kita" ucap betrand meyakinkan anneth

"Hmm baik" ucap anneth siap tak siap anneth harus menerima kenyataan ini

Bersambung

Jangan lupa vote dan komen makasih




ISTRI KECIL SANG CEO ( HIATUS)Where stories live. Discover now