Dibalik pohon

146K 832 11
                                    

Ternyata pesta anniversary pernikahan orang tua kayla tidak se-sederhana yang reyna bayangkan , karna semakin bertambahnya detik jam semakin ramai pula orang-orang berdatangan , semua pebisnis berkumpul dipesta tersebut mengobrol satu sama lain dengan baju-baju terbaik dan termahal yang mereka punya

Sedangkan reyna hanya bisa duduk bersama teman-temannya dan menikmati berbagai hidangan yang ada diatas meja dengan berbagai minuman yang telah disajikan , sungguh sangat meriah sekali

Didepan sana diatas panggung kedua orang tua kayla berdiri sambil tersenyum ke arah tamu-tamu yang baru saja berdatangan tanpa henti sedangkan kayla dan rafa kini terlihat menaiki panggung menemani kedua orang tua kayla dan acara pesta pun dimulai yang diawali dengan bernyanyi lalu setelah pemotongan kue yang dengan romantisnya kedua orang tua kayla saling menyuapi kue satu sama lain

Setelah sesi pemotongan kue terlaksana , kedua orang tua kayla pun mengumumkan kalau putri satu-satunya yang mereka miliki kini sudah bertunangan dan dengan senyum meriah yang mereka punya sambil memamerkan sang calon menantu didepan para pebisnis yang mengenal sosok lelaki muda yang akan menjadi satu-satunya calon pewaris yang keluarga Bratama punya

Siapa sih yang tidak mengenal bratama sosok pebisnis terkenal dan tersohor dipenjuruh Asia dan eropa kehidupan keluarga mereka sangat terpandang tidak heran jika semua orang mengenal sosok rafa , karna hanya rafalah sosok anak Bratama yang orang-orang tau

Setelah pengenalan calon menantu mereka , kini sesi berdansa pun dimulai reyna dan teman-temannya ikut bangun menyaksikan ke romantisan kedua orang tua kayla berdansa lalu setelah itu satu persatu pasangan dipesta tersebut ikut berdansa juga , reyna hanya terpaku menyaksikan ke serasian kayla dan rafa yang kini berdansa  , senyuman merekah terpatri dibibir kayla sambil menatap rafa dengan hangat sedangkan rafa hanya menampilkan wajah datar yang lelaki itu andalkan tak terlihat segaris senyuman yang ada diwajah itu.

"Mau berdansa denganku??"tawar suara tersebut yang reyna dengar dari samping kanannya membuat reyna menoleh ke sampingnya dan melihat bahwa davin lah sipemilik suara tersebut

"Aku tidak bisa berdansa"jawab reyna pelan sambil memaksa senyum kaku nya

"Tak mengapa biar nanti ku tuntun , aku juga tidak begitu mahir soal berdansa namun terasa aneh jika hanya kita yang tidak ikut berdansa ,kan?"tutur davin membuat reyna berfikir sejenak lalu melirik ke sekitarnya dan mendapati bahwa semua orang yang ada dipesta tersebut tengah berdansa bersama , hanya dirinya yang tidak karna tidak memiliki pasangan , haruskah reyna menerima tawaran davin?

"Hmm...baiklah kalau begitu , mohon bantuannya"jawab reyna membuat davin terkekeh geli sambil menarik pelan tangan reyna ke tengah-tengah tempat orang berdansa lalu perlahan meletakkan tangan kirinya dipinggang reyna sedangkan tangan kanannya memegang tangan reyna lalu davin mengarahkan tangan kanan reyna agar bertengger manis dipundak kirinya

"Kamu selalu saja membuat orang terpukau"ujar davin pelan membuat reyna mendongak menatap mata davin

"Apa?"tanya reyna karna tak terlalu mendengar suara davin tadi akibat keramaian disekitarnya membuat davin semakin memajukan tubuhnya lalu berbicara disamping telinga kanan reyna

"Kamu selalu membuat orang terpukau dimanapun kamu menginjakkan kaki"jawab davin lagi membuat reyna bertanya-tanya apa maksud dari teman rafa tersebut?

"Aku tidak faham"ujar reyna kebingungan

"Lihat sisi kiri dan kananku"kata davin membuat reyna melihat sekeliling mereka dan mendapati bahwa banyak pasang mata yang melihat ke arah dirinya"kamu mengerti kan sekarang??"tambah davin

"Apakah ada yang aneh dengan diriku??"tanya reyna membuat davin perlahan menghela nafasnya

"Mereka begitu karna terpesona olehmu , kamu adalah perempuan tercantik malam ini sehingga membuat orang-orang terpukau"jelas davin membuat reyna hanya ber Oh ria sambil tersenyum cengengesan melihat wajah davin yang kini menatapnya jengkel karna susah sekali membuat perempuan itu paham

REYNA 21+Where stories live. Discover now