Tugas kedua

192 10 0
                                    

Tugas kedua diberikan oleh Vy canis majoris. Ia diciptakan dari bagian materi semesta, itu sebabnya kenapa ia sangat dihormati selain karena ia adalah bintang terbesar.

Vy canis majoris adalah satu - satunya bintang yang dapat membantu semesta. Suatu hari, sang bintang bertanya ''Apakah kau perlu bantuan, semesta? Lihat tubuhmu. Kau semakin tua." Tanya sang bintang dengan rendah hati.

"kau hanyalah bintang bodoh. Apa yang bisa kau lakukan? Aku yang menciptakanmu. Bagaimana ciptaan bisa membantu pencipta?." bentak semesta. Ia benar - benar lupa diri. 

Vy canis majoris terkejut mendengar ucapan dari semesta, seolah yang berbicara padanya adalah-binatang. "Dimana semestaku yang dahulu aku kagumi? Kau bukanlah dia!! Kau binatang!!"

"Aku semesta yang menciptakanmu. Aku tetaplah aku hinnga sang waktu berkata 'saatnya berubah' maka jadilah aku. Aku yang sekarang adalah semesta perkasa yang sanggup melindungi kalian para bintang!"

"Kau telah dibutakan oleh kekuasaan dan kebesaranmu. Maksud dari sang waktu bukanlah seperti ini!! Ia menyuruh tiap insan di dunia ini berubah, berubah menjadi lebih baik."

"Kau bintang yang tidak tahu diri. Siapa bocah tengik yang menghubungkanku denganmu? Haruskah aku membunuhnya? Dia sangat mengganggu." aku terkejut. Semesta dapat melihatku.

"Hei bocah, kau tahu kenapa duniamu hancur? Itu semua ulah bintang - bintang bodoh ini."

"Apa maksudmu, semesta? Kenapa mereka menghancurkan duniaku?" aku melihat wajah sang bintang. Ia tampak redup, seperti ada sesuatu yang ia sembunyikan.

"Semesta, bintang - bintang ingin membantumu bukan ingin menghancurkan dunia bocah ini. Satu pesanku, jagalah dirimu." Vy canis majoris mengakhiri pesannya.

Aku bertanya padanya "Apa yang kau sembunyikan?"

"Hanya satu hal yang aku sembunyikan." ia terdiam selama beberapa detik lalu melanjutkan "Rasa takutku akan kehancuran semesta."

"Kenapa?"

"Kesombongan. Dia selalu menghancurkan semesta dan bintang - bintang terdahulu."

"Hanya kesombongan ? Bagaimana dengan kasih yang kalian bentuk?"
Sang bintang pergi meninggalkanku. Yah, lagi - lagi aku sendiri di dunia yang sudah hancur. Sekarang apa yang akan aku lakukan? Berbaring diatas batu sambil mengamati langit?  Itu sudah sering aku lakukan. Kumohon pada Tuhan atau semesta atau energi apapun, berilah aku sesosok teman.

Untuk Semesta dari BintangWhere stories live. Discover now