Perfect

1.4K 97 28
                                    



Jeon Jungkook adalah sosok yang sempurna, hampir tidak ada cela. Setidaknya itu yang ada di pikiran orang - orang yang mengenal dan tahu tentangnya. Memangnya, siapa yang tidak tahu Jeon Jungkook, gambaran sempurna kehidupan bahagia yang dirindukan banyak orang melekat kuat pada dirinya. Menjadi anak bungsu keluarga terpandang dan digadang - gadang menjadi pewaris tahta, paras rupawan yang natural, otak cerdas tanpa diragukan dan keceriaan yang seolah tak pernah pudar. Dia seorang sahabat yang sempurna, selalu ada dan selalu memiliki solusi dalam setiap masalah, diandalkan oleh banyak orang. Tidak ada cela, tidak bahkan meskipun mencari - carinya. Namun, pernahkah terlintas dalam benak mereka, kepada siapa seorang Jeon Jungkook mencari solusi dari masalahnya?. Bahkan orang - orang menganggap bahwa hidup seorang Jeon Jungkook tak pernah terkena masalah, kalaupun ada maka keluarganya siap melindungi. Tapi, bukankah ada pepatah yang mengatakan bahwa kita tidak boleh melihat dari luarnya saja?.


Sempurna ada, karena ketidaksempurnaan


Jimin adalah tipe orang peka, teman semeja sang pangeran sekolah itu selalu mengamati anak itu setiap harinya dan semakin kesini, Jimin merasa ada yang salah dengan teman semejanya itu. itu menurut Jungkook, dan dia merasa sedikit senang dengan fakta itu.


Kau baik - baik saja?


Jungkook menghela nafas panjang, melirik buku Park Jimin yang berisi kalimat yang sama, dan Jungkook mulai jengah dengan pertanyaan itu, meskipun diam - diam hatinya menghangat dan bahagia.


Tidak ada yang perlu dikhawatirkan


Jungkook menulis dengan cepat, meskipun tahu Park Jimin akan membalasnya dengan kalimat yang sama, Jeon Jungkook memang merasa terganggu tapi dia juga menghargai usaha Park Jimin yang menanyakan hal yang sama bahkan meskipun tahu jawabannya selalu sama, percakapan monoton yang tak pernah berkembang bahkan hingga lembaran buku itu tinggal dua atau tiga lembar.

Kau baik - baik saja?

Tidak ada yang perlu dikhawatirkan

Kau bohong

Aku tidak berbohong

Baiklah


Begitulah kira - kira isi percakapan tertulis itu setiap harinya, sejak pertama kali Jeon Jungkook mendeklarasikan bahwa hanya seorang Park Jimin yang akan menjadi teman semejanya di tingkat dua sekolah menengah atas ini dan ini terhitung sudah satu hampir satu semester.


Tidak ada manusia sempurna di dunia ini, Kook


Jungkook tersentak, melirik Park Jimin yang masih memperhatikan guru lee yang menjelaskan tentang sejarah zaman joseon. Jeon Jungkook tidak tahu kalau Park Jimin akan mengubah alur percakapannya. Dia menatap Park Jimin lekat, kemudian menuliskan balasan dengan bergegas.


Aku sempurna, semua orang mengatakan itu


Sempurna adalah saat dia memiliki sebuah kekurangan,

Kau sempurna Kook, sempurna karena kekuranganmu

Oneshoot BTS  (FF)Where stories live. Discover now