Tiba-tiba, tanpa Tunda

20 1 0
                                    

  Kamu melankolis, dia puitis

Seperti lembayung senja yang tak kunjung perlihatkan jingga

Hidupmu terbentuk dengan kata romantis

Di awal manis namun berakhir tragis  

Kamu adalah gunung yang menjulang tinggi

Dia adalah laut yang tak pernah surut 

Kamu ingin mengejar mimpi

Dia hilang menjadi kabut

Cinta butuh perbedaan tapi tak butuh paksaan 
Jangan hidup seperti labirin yang rumit
Jika tak kuat; lepaskan

Jika tak sanggup, katakan

Aku datang, yang daritadi memandangmu dari kejauhan
Ku tak kuasa melihat air mata mengalir sebegitu derasnya

Ku hampiri kau dengan gagah perkasa


Perlahan kulihat cahayamu mulai redup 

Kau peluk hangat kesepian begitu gugup 

Kudekati; kutawarkan api ambisi

Kamu bilang; aku sanggup menghadapi ini.

Tapi aku yang tak sanggup

Melihat ratu yang mencuri hatiku disakiti oleh sembilu yang tak tahu malu

  Ku beri kamu kehangatan
Aku yakin dia mampu kau lupakan.

   Tenanglah, takkan ada lagi yang hancur dari jagad rayamu 

Kau menemukanku, aku menemukanmu
Kita dipertemukan
Tiba tiba; tanpa tanda

Buku RinduWhere stories live. Discover now