Katamu rindu itu indah
Namun bagiku, resah
Ku kira kau sudah mengikhlaskannya
Tapi ternyata, masih saja ada dia
Kita berbeda, tak pernah sama
Aku merindukanmu, kamu merindukannya
Tutur lembutmu selalu ambigu
Perasaan cinta untukmu membuatku pilu
Berharap pada hujan, namun takut petir menyambar
Itulah aku..
Aku tidak pernah sadar, walau ku tau rasamu untuknya tak pernah pudar
Andai kamu mengerti, mencintaimu dalam diam ternyata sesakit ini..
Aku tidak pernah berpikir untuk berhenti
Walau kusadar ku hanya pemeran pengganti..
YOU ARE READING
Buku Rindu
PoetryWaktu selalu mempunyai cara untuk membawamu kedalam bendungan kerinduan. Entah itu indah atau resah, tetap selami. Karena yang benar-benar menikmati arti rindu adalah orang yang bisa menyelam diantara keindahan dan keresahan :)
