Mpreg one shoot/ two shoot

Boss dan sekertaris🔞

Malam ini adalah malam perayaan yang dilakukan kantor tempat aku bekerja. Aku terus minum bersama boss ku dan yang lainnya. Karena kami sudah sangat mabuk, tak ada yang menyadari aku ditarik boss ku ke toilet. Aku dipaksa boss ku untuk mengunakan sex toy.

"Akan ku lepas saat kita telah sampai di mansion ku" bisik boss
"B-baik boss"

Biyan melepaskan celananya agar boss bisa memasangkan sex toy itu, biyan menungging memperlihatkan anal nya dan...

JLEBB

"Arghhh s-sakit boss"
"Diam, cepat pakai lagi celana mu kita harus keluar pesta belum selesai"
"B-baik bos"

Skip selesai party

Biyan dibawa oleh boss nya ke mansion sang boss, dan sekarang biyan sedang dilucuti baju nya, dan boss mengambil borgol, dan vibrator.

Jleb

Vibrator masuk sempurna pada lubang anal biyan. Dan borgol sudah terpasang.
"Ahh penuh sekali" batin biyan

Anal plug yang pertama dilepas, dan digantikan oleh vibrator, namun itu salah, bukan digantikan melainkan ditambahkan. Biyan merasakan vibrator itu masuk terlalu dalam, bahkan sekarang perutnya terasa diubrak abrik.

"Ahhhh inihh sangattthhh nikmathhh" biyan terus mendesah

Boss mendekat ke arah biyan.
"Mari kita mulai"

Boss melepas vibrator dan anal plug tadi, boss mulai menciumi biyan.

"Ahhhh emhhhhhh anghhhh"

Boss menciumi dada bidang biyan, bahkan sampai mengulum nipple biyan, boss seperti anak bayi menyusu pada ibunya, satu tangan boss turun mengocok penis mungil biyan.

"Aghhhhh emghhhhh enghhh"

Desahan, dan suara kulit bertabrakan itu terus terdengar, boss membalikan tubuh biyan, menciuminya kembali, boss sudah menuangkan pelumas pada penis nya, entah pelumas itu diambil kapan. Boss ingin penis nya merasakan lubang biyan.

JLEBB

Biyan membelalakan mata, rasanya sakit dan sedikit perih.

"B-boss apa kau memakaihh kondomhhh?"
"Tidak perlu"

Biyan sedikit ketakutan, karena dia tau dia adalah laki-laki yang bisa mengandung. Boss mencengkram kuat pinggul biyan agar penis nya bisa tertanam dengan sempurna.

JLEBBB

"Arghhh boss itu terlaluhhh dalamhhh" protes biyan
"Aku tidak peduli, aku akan bergerak"
Boss mulai bergerak, biyan memang tak bisa menahan desahannya. Mansion kali ini dipenuhi suara desahan, suara tabrakan kulit, dan suara amarah boss karena biyan beberapa kali melakukan kesalahan.

                            ✨✨✨