"Ketua Park, kamu harus mengganti cakarmu menjadi cakar naga seperti aku, meong!"
Swoosh.
Saat Sejun memikirkan apa yang bisa didapat dari para naga sebagai imbalan atas Samyangju, Theo dengan bangga memamerkan cakar naganya dan berbicara.
"Tidak, aku tidak bisa. Aku tidak bisa menarik kembali cakarku seperti yang dilakukan Wakil Ketua Theo."
Sejun takut dia mungkin secara tidak sengaja menggaruk gatal saat setengah tertidur dengan cakar naga; dia mungkin mati kehabisan darah dan tidak pernah bangun.
"Meong... Kenapa Ketua Park tidak bisa menarik kembali cakarnya, meong?"
Theo yang berharap Sejun akan mendapatkan cakar naga seperti miliknya, kecewa saat dia mencabut dan menjulurkan cakarnya sendiri.
Swoosh. Swoosh.
Sejun diam-diam mengelus kepala Theo untuk menghiburnya.
Kemudian,
"Ketua Park, aku lebih suka kamu yang mengelus di sini, bukan kepalaku, meong! Elusan di sini, meong!"
Theo dengan berani berbaring telentang, memperlihatkan perutnya, memanfaatkan momen yang tepat untuk dimanjakan oleh Ketua Park. Dia tidak melewatkan kesempatannya.
"Baiklah."
Tidak menyadari niat Theo, Sejun mengelus perut merah mudanya.
Beberapa saat kemudian,
"Ketua Park, aku lapar, meong! Aku ingin Churu, meong!"
Perutnya yang dibelai membuat Theo lapar, jadi dia meminta Churu.
"Baiklah."
Clank.
Sejun mengeluarkan toples kaca berisi Churu dari ruang penyimpanan kosong dan menyendok beberapa Churu buatan sendiri di depan Theo.
Slurp. Slurp. Slurp.
"Puhuhut. Benar saja, Churu yang dibuat dengan ketulusan Ketua Park rasanya paling enak, meong!"
Sementara Theo menikmati Churu buatannya,
[Pencarian pekerjaan telah terjadi.]
[Quest: Naga secara bertahap menjadi gila karena kekuatan penghancur, tanpa disadari. Berikan 30.000 botol Samyangju kepada setiap suku naga dalam waktu 100 hari untuk menunda kemunduran pikiran mereka.]
Naga Coklat (0/30.000 botol)
Naga Hitam (0/30.000 botol)
Naga Hijau (0/30.000 botol)
...
...
...
Hadiah: Pengalaman kerja dalam jumlah besar, +100 untuk semua potensi stat, uji coba Menara ke-10
[99 botol Samyangju yang sudah jadi akan dibagikan kepada administrator menara, masing-masing 11 botol.]
Bersamaan dengan notifikasi pencarian tersebut, 99 botol Samyangju di hadapan Sejun menghilang, hanya menyisakan satu botol yang baru saja dia tuangkan.
"Apa?!"
Ini tidak mungkin terjadi! Itu alkoholku! Siapa yang mengambilnya?! Kalian perlu membayar harga untuk mengambilnya!
Sejun sangat marah pada siapapun yang mengambil Samyangju miliknya tanpa izin, tapi tidak ada cara untuk mengetahui secara pasti siapa yang mengeluarkan pencarian tersebut, jadi dia hanya bisa tersenyum dan menahannya.
