Selir Hatiku - SasuHina✔

3. Kiss

.
.
.
Selir Hatiku
Sasuhina
.
.
.

Tenten menepuk pundak hinata yang sedang melamun .

" Sudah 2 hari kau melamun sambil menyentuh bibirmu dengan wajah merah itu " ucap tenten yang penasaran

Sejak kejadian ciuman itu hinata sangat sering memikirkan pria tampan itu ( hinata belum tau namanya )

" Tenten- nee , kau sudah menjahit kain bagian kerah untuk pelanggan kan ? " tanya hinata mengalihkan pertanyaan

Tenten menepuk jidatnya .

" Bagaimana ini ? Pakaian itu harus siap sore ini !! Aku harus minta bantuan pada bibi Hitomi " kata tenten lalu berlari pada ibu hinata

Hinata pun merasa lega karna sukses membuat tenten tidak penasaran lagi .

....
....

Sasuke sedang berada diruang keluarga bersama ayah dan ibunya .

" Jadi ayah dan ibu akan membuka lowongan kerja di istana ? " tanya sasuke

" Iyah nak , semua pelayan tampaknya sudah tua dan lelah " kata fugaku lalu mikoto hanya tertawa kecil .

" haha , Sasuke kau akan pergi kerumah naruto siang ini ?" tanya mikoto

" Hn , sudah lama aku tidak bermain kerumahnya " jawab sasuke

" Hati- hati dijalan Nak " kata mikoto .

Sasuke berjalan keluar istana dengan pelayan pria pribadi nya memakai baju yang sering ia gunakan jika keluar istana  .

Ketika berjalan melalui pasar rakyat , sasuke melihat selembaran yang tertempel disana bertuliskan lowongan kerja untuk kerajaan

" Hm , konoha sangat cepat jika berbagi informasi " ucap sasuke

" Ya tuan " ucap shino si pelayan pribadi sasuke .

Sasuke dan shino pun pergi .

...
....
.....

" Hinata , tolong pergi ke pasar untuk membeli kain lagi " suruh sang ibu

" iya kaa-san " jawab hinata

Lalu pergi dengan membawa dompetnya  .

" Permisi aku ingin membeli kain berwarna merah , biru , kuning , dan hijau " ucap hinata pada pegawai toko .

" Wah si cantik membeli kain lagi rupanya " ucap ibu pemilik toko itu dengan ramah ..

" Nee, kami sedang membuat pakaian baru lagi " ucap hinata dengan tersenyum

" Nah ini dia pesanan kainmu , saya akan memotong harganya khusus untukmu hinata " ucap ibu itu

" Baa- san , arigatou " kata hinata lalu membayarnya .

Hinata keluar dari toko itu , namun ada sesuatu yang mengalihkan perhatiannya yaitu selembaran tertempel , hinata mencabutnya dan membawanya pulang .