𝑫𝒊 𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒂𝒍 𝒑𝒆𝒓𝒈𝒊

36.5K 2.1K 46
                                    

♡𝐻𝑎𝑝𝑝𝑦 𝑅𝑒𝑎𝑑𝑖𝑛𝑔 ♡

𝐽𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑙𝑢𝑝𝑎 𝑉𝑜𝑡𝑒+𝑘𝑜𝑚𝑒𝑛+𝑓𝑜𝑙𝑙𝑜𝑤

🌹𝑇𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝑘𝑎𝑠𝑖ℎ 🌹

-
-
-
-
-
-

Setelah acara berkenalan Rio dengan anggota keluarga yang lain mereka melanjutkannya dengan makan siang bersama setelah itu mereka kembali berkumpul di ruang keluarga.

Para laki-laki yang lebih Tua membahas masalah pekerjaan dan dunia bawah sedangkan anggota wanita membahas tentang anak-anak, produk Baby, Skincare,alat-alat make up dan lain-lain sedangkan para anggota termuda berkumpul di tengah-tengah dengan duduk lesehan di atas karpet bulu lembut sebagai alas menemani si bungsu bermain dengan wajah mereka yang kentara kaku, datar dan sangat tidak seru di ajak bermain kecuali untuk Alexi yang bisa sedikit di ajak bermain walau terlihat sangat kaku saat di hadapkan dengan Rio yang mungil.

"Apang isal liat lio puna mbil lemot "Ucap Rio semangat sambil menunjukkan mobil Remot berwarna merah miliknya kepada Kaisar yang hanya terdiam sambil menatapnya begitu pula Xavier, Alfian, Alexius, dan Alex.

"Bagus" Ucap Kaisar lembut dengan wajah yang masih datar.

Rio tersenyum lebar sambil menatap Abang-abangnya itu "Cekalang ita buat ictana lego besal ya apang, apang isal ikin lumah na lego, Apang viel sama Apang ius ikin pecawat na,Apang ian ikin alanan cama Apang Al satu ama Apang Al ua" Ucap Rio memberi tahu apa yang harus Abang-abangnya buat.

Kaisar, Xavier, Alexius, Alfian, Alex dan Alexi hanya menganguk dan segera membuat apa yang di inginkan si bungsu.

!! Apang Al catu & Apang Al ua {Abang Al satu & Abang Al dua yang di maksud adalah si kembar Alex & Alexi !! .

"Muka na milip amana uga" Ucap Rio saat kedua saudara kembar itu memperkenalkan diri walau mereka sedikit memiliki perbedaan tapi di mata Rio mereka benar-benar sama.

Jadilah pangilan Abang Al satu dan abang Al dua.

Para wanita yang melihat anak/cucunya sedang bermain hanya menatap mereka sambil tersenyum asal kalian tau keluarga De Lincoln sangat jarang menghabiskan waktu bersama seperti hari ini, tapi setelah kedatangan Rio mungkin keadaan akan berubah.

"Rissa kamu nggak ada niatan kasi Baby Asi di selingi sama susu formula?" Tanya Erina pada adik iparnya.

"Mau sih kak,tapi nanti aja aku mau minta ijin dulu sama Mas Kendrix" Jawab Rissa sambil tersenyum tipis.

"Pasti mau kok percaya sama mommy" Ucap Ana pada sang menantu.

"Nanti kakak yang kasih tau kamu dokter yang bisa bikin asi kamu keluar kebetulan temen kakak ada yang jadi dokter spesialis anak" Ucap Raisa menimpali.

"Terima kasih atas bantuan nya kak, dan Terima kasih karena sudah dukung dan Terima keputusan aku sama mas Kendrix" Ucap Rissa dengan mata yang berkaca-kaca, Raisa dan Erina yang posisinya duduk bersebelahan dengan Rissa mengusap punggung bergetar adik iparnya itu.

"Seharusnya Mommy yang berterima kasih karena kamu mau bertahan di samping Kendrix setelah tau kekurangannya, mommy beruntung punya kalian bertiga sebagai pendamping dan ibu bagi anak-anak dan cucu-cucu mommy Terima kasih"Ucap Ana pada ketiga menantunya.

𝐁𝐚𝐛𝐲 𝐀𝐥𝐭𝐡𝐚𝐫𝐢𝐨Where stories live. Discover now