PACAR TARUHAN (END)

15

Hari senin adalah hari yang paling di benci oleh anak SMA Galaxy Bintang, sepertinya bukan cuma anak SMA Galaxy Bintang tapi juga seluruh anak sekolahan di Indonesia.

Sebenarnya hari senin itu tidak jauh beda dengan hari lainnya hanya saja bagi anak sekolah mereka tidak menyukai kegiatan Apel pagi, sangat panas dan juga amanat dari guru pun terdengar membosankan karena hanya topik itu itu saja tiap minggu terulang.

"Upacara selesai barisan dibubarkan" teriak lantang nan tegas dari seorang siswa anggota Osis yang bertugas sebagai pemimpin upacara.

Seluruh siswa dan guru pun mulai membubarkan diri satu persatu, para siswa memasuki ruang kelas karena mereka hanya diberi jeda 10 menit untuk memulai mata pelajaran pertama.

"Huftt, seandainya bolos ga di hukum gue bakalan bolos sampai jam upacara selesai" keluh Cassie baringan di atas meja sambil mengipaskan mukanya menggunakan kipas portable mini miliknya.

"Keringetan nih gue" ucap Keeyra seraya ngelap dahinya yang bercucuran keringat dengan tisu.

"Lo bawa sunscreen ga Cass, bagi dong dikit. Hilang nih sunscreen gue gara gara keringat"

"Bentar gue cek dulu" Cassie pun membuka tas berwarna mint nya itu mencari Sunscreen miliknya.

"Yah lupa bawa gue Kei" ujar Cassie

"Yahh" Keeyra memanyunkan bibirnya.

"Nih pake punya gue aja dulu" sodor Nindy yang datang entah darimana.

"Makasih Nin" Keeyra tersenyum mengambil sunscreen yang diberi oleh Nindy langsung saja dia mencolek sedikit dan mengaplikasikan segera ke wajahnya yang sudah kering dari keringat itu.

"Lo pake merk ini juga Nin" ucap Keeyra sambil menggosok halus mukanya.

"Iya. Cocok di muka gue soalnya" ujar Nindy menanggapi ucapan Keeyra

"Nih punya lo. Makasih ya" Keeyra mengembalikan sunscreen milik Nindy.

"Woi cepat duduk bu Wiwin otw ke kelas" ujar salah satu siswa di ruangan kelas Keeyra grusuk grasak.

Langsung saja para siswa yang lain tertib balik ke bangku masing masing termasuk Nindy. Bisa gawat kalo sampai Bu killer liat mereka belum siap belajar bakalan dapat hukuman lari keliling lapangan 5 kali, 5 kali itu ga seberapa tapi malunya tuh sampai 5 angkatan kalo sampai kena hukuman.

"Tugas yang saya kasih minggu lalu kumpulkan sekarang" ujar Bu killer, belum juga sampai bangku baru memasuki kelas sudah meminta tugas mingguan. Mana aura killer nya kuat lagi.

🦊🐰🐭

Teet...teet...teeet

Bunyi lonceng istirahat. Para siswa pun akhirnya bernafas lega setelah mendengar bunyi lonceng dan Bu Wiwin pun menyudahi pelajarannya. Satu persatu murid keluar menuju kantin.

"Nin, ayo ke kantin" ajak Keeyra dan Cassie.

Setelah liburan dufan kemaren tiba tiba mereka jadi dekat dan berteman bahkan membuat ruang obrolan chat bertiga untuk menggibah.

"Gue mau makan apa ya?" Bingung Cassie sambil mengatik jarinya di dagu.

"Bakso aja udah. Emang ada pilihan lain di kantin kita selain bakso, soto, nasi sop sama bubur" sahut Keeyra

"Iya ya, yaudah bakso aja deh" putus Cassie.

Saat di atas tangga menuju ke lorong kelas bawah Keeyra, Cassie dan Nindy berpapasan dengan Laras dkk.