🌟 MB • Pindah Rumah 🌟

10.6K 537 18
                                    

° KALAU ADA TYPO, TANDAIN YA OKE °

° HARAP MAKLUMI KALAU ADA KATA-KATA SALAH °

° KALIAN BISA KASIH SARAN KRITIK OKE °

° JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT °

° NGAPAIN NGUMPET-NGUMPET BACA NYA? HAYO KETAUAN GAK VOTE 😾😼 °

••° HAPPY READING ••°

Chapter sebelumnya....

Lalu ia bercermin yang sudah ada di depannya, ia terbelalak kaget dengan tubuh sekarang.

" OMG HELLO, TUBUH GUE BAHENOL BANGET EH MAKSUD NYA IDEAL BANGET!!, " pekik bia tak percaya.

' sudah nona, kata tante girang tadi apa? ' tanya sistem, bia yang mendengar sistem nya pun mengangguk.

" Baiklah, tapi carikan rumah berlantai dua dengan banyak tanaman bunga atau apa, " titah bia, mau tak mau sistem pun mencarikan nya.

Beberapa menit kemudian, sistem menemukan rumah sesuai perintah nona nya.

" Sudah menemukan nona, " ujar sistem lagi, bia hanya mengangguk mantap.

" Oh iya tem, kasih uang 5M soalnya gue butuh keperluan anak-anak, " ucap bia, sistem pun mengangguk.

" Satu lagi tem, belikan pakaian gue sama pakaian anak-anak gue, " lanjutnya lagi.

Tapi tiba-tiba saja anak perempuan nya berceloteh, " au amam, "

Bia mengerti pun langsung menyusui nya, anak perempuan tadi langsung menyusu pada ibunya.

Tak lupa dengan anak-anak lainnya sedang berceloteh ria, ia bahagia saat melihat anak-anak nya.

Setelah berapa lama akhirnya anak perempuan tersebut tertidur dengan pulas di gendongan nya.

' nona pakaian kalian sudah ada, ' ucap sistem memudarkan lamunannya.

" Baiklah, gue mau makai pakaian dulu, jagain anak gue ya tem, " celetuk bia, mau tak mau sistem pun menjaga nya.

Selesai memakai pakaian nya, ia langsung memakaikan pakaian anak-anak dengan baru yang sudah di sediakan oleh sistem.

' oh iya nona, tadi saya sudah memesan taksi untuk nona dan anak-anak nona, ' jelas sistem lagi, bia yang mendengar pun mengangguk mantap.

Di perjalanan nya, bia dan anak-anaknya menjadi pusat perhatian orang-orang karena adanya  wanita cantik bersama anak-anaknya.

Tak berselang lama, mobil taksi yang di pesan oleh sistem berhenti di samping nya.

" Permisi dengan Bianca?, " tanya pak supir taksi, bia hanya mengangguk sambil masuk ke dalam mobil bersama anak-anaknya.

' tem, lokasi rumah gue dimana?, ' batin bia bertanya kepada sistem nya.

' Nikah yuk no 012 blok A, ' jelas sistem lagi, bia hanya mengangguk.

' eh astogeh, nama jalannya begitu amat dah palingan atasan lo ngebet nikah ya?, ' batin bia sambil bertanya.

' saya denger nona, ' celetuk sistem sembari memutar bola matanya malas.

" Mbak, ke jalan Nikah yuk no 012 blok A kan mbak?, " tanya pak supir memecah keheningan nya.

" Iya pak, " jawab bia singkat.

Taksi tersebut berjalan menuju jalan Nikah yuk no 012 blok A, tempat rumah yang akan di tempati oleh bia dan anak-anaknya.

" Sudah sampai mbak, " ucap pak supir menyadarkan lamunannya.

Menjadi Bunda? Where stories live. Discover now