06 - Mwah!

15.6K 1.9K 161
                                    

halo :( akhirnya bisa up ditengah gempuran rasa galau yang melanda.

anw anw, terimakasiiii semuaaa!! atas vote dan dukungan dari kalian yang bikin aku semangat >< !!! baca komenan kalian itu mood banget hshs 💖

Happy Reading!
✦◌✦
🤎🐻

Dibelakang halaman luas Mansion. Lion, terlihat berjalan santai menghampiri sebuah gerbang besi kecil yang berada disana. Gerbang besi yang terhubung langsung dengan hutan belantara di belakang Mansion.

Begitu Lion membuka gerbang besi tersebut, pemandangan hutan lebat yang hampir menggelap sepenuhnya langsung menyambut penglihatan.

Lion berdiri diam, memandang jauh pada kedalaman hutan seakan menunggu sesuatu. Hingga beberapa detik kemudian, terdengar suara berisik dari arah semak-semak yang tidak jauh dari tempat Lion berdiri.

"Asfar." panggil Lion, berlutut seraya menepuk tangannya dua kali.

Tidak lama setelah mendengar suara Lion, seekor serigala putih langsung meloncat keluar dari belakang pepohonan.

Asfar, ia adalah serigala putih jantan dengan netra emas berkilau peliharaan Lion

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Asfar, ia adalah serigala putih jantan dengan netra emas berkilau peliharaan Lion. Asfar memiliki sifat yang bebas. Karena itu, Lion meminta Levan untuk memagari sebagian hutan belakang Mansion milik mereka, untuk dijadikan tempat bermain Asfar.

Meski Asfar sedikit nakal, dan hanya akan benar-benar tunduk pada Lion. Sikap serigala jantan itu juga cukup bersahabat pada sekitar, hingga Lion sering membawanya masuk kedalam Mansion dan membiarkannya berkeliaran sesuka hati.

"Kemari." Lion merentangkan kedua tangan.

Asfar menundukkan kepala, keempat kaki panjangnya berjalan mendekat secara perlahan. Tanpa aba-aba, ia langsung meloncat kedalam dekapan Lion. Membuat Lion jatuh terduduk karena tidak kuat menahan tubuh besarnya.

"Good boy." puji Lion, mengusap bulu putih Asfar yang cukup lebat dan terasa lembut saat menyentuh telapak tangan.

Asfar yang mendapat pujian menjulurkan lidah, menjilati wajah Lion seperti anak anjing.

Lion menahan wajah Asfar, menatap netra emas serigala jantan itu yang selalu mengingatkannya pada Lou, sang adik. Keduanya sama-sama memiliki netra emas yang cantik, hal itu juga yang dulu membuat Lion memutuskan untuk mengadopsi Asfar.

Lion mengusap kepala Asfar. "Sebentar lagi makan malam, kau ingin ikut ke Mansion denganku?"

✦◌✦

"Ini akibatnya jika kau menantang kakak."

Ravel, berjalan keluar dari Lift bersama Lou dalam gendongan koalanya. Sedangkan Lou, hanya diam dengan wajah sedikit sembab yang ditenggelamkan kedalam Hoodie.

LOUISE Where stories live. Discover now