[Slow Update] Jin Xiao Yi Tian [BL]

[Ch 2.1 - Devouring Shadow]

Dua hari kemudian, aku pergi ke perusahaan terkemuka ini untuk menghadiri wawancara.

Wawancara diadakan di ruang konferensi yang luas, desainnya yang simple dipadukan dengan tema keabu-abuan yang memberikan suasana dingin dan resmi. Dan dengan pewawancara yang tampak serius di hadapanku, aku tidak bisa untuk tidak menjadi cemas. Duduk, aku dengan ragu-ragu memperkenalkan diri.

Tetapi ketika aku berbicara, pandanganku mengikuti jejak dinding dihadapanku.

Sebuah bayangan hitam yang tampak aneh ada di sana, menyembul dan membesar, perlahan-lahan memanjat dinding saat ia melambung.

Ada saat-saat bayangan hitam itu tampak seperti cairan hitam tak berbentuk, dan ada waktu ketika itu akan memadat menjadi bola kulit yang bundar, bahkan menumbuhkan empat kaki panjang dan ekor ramping, seperti sejenis serangga merangkak. Dari lantai, itu tanpa suara merayap ke dinding di belakang pewawancara.

Aku menatap bayangan hitam itu lekat, melihatnya perlahan naik dan naik ...

"Hei, kemana anda melihat?"

"Apakah anda mendengarkan saya?"

"Shen Mo!"

Terdengar suara laki-laki yang bergema.

Aku kembali sadar dan melihat wajah marah pewawancara.

"Apakah anda melamun? Apakah Anda tidak sadar bahwa Anda sedang diwawancara?"

"Ah, benar, maaf! Saya benar-benar minta maaf!" Aku dengan panik menunduk meminta maaf.

"Anda belum menjawab pertanyaan saya!" Pewawancara itu menatapku dengan tidak sabar.

Aku menelan ludah canggung, buru-buru mencoba mengingat apa yang dia tanyakan, tetapi sebelum aku bisa memikirkannya kembali, aku melihat gumpalan hitam di dinding berubah menjadi wajah! Wajah jahat iblis! Itu melebarkan mulut besarnya yang berdarah, membuka mulut penuh gigi tajam, dan bergegas ke arahku!

"Uwahhh!"

Aku berteriak ketakutan, tersandung keluar dari kursi saya, dan berbalik, berlari keluar.

"Hei! Kemana anda akan pergi? Apakah Anda tidak ingin melanjutkan wawancara ini? "

Suara marah datang dari belakangku, tetapi aku terlalu sibuk untuk peduli. Karena wajah iblis itu masih mengejarku dari belakang!

Aaah! Tolong aku! Tolong akuu!

Aku berlari melewati lorong, berlari keluar gedung, dan bergegas menyusuri jalan-jalan dalam satu tarikan nafas.

Wajah iblis itu merangkak di lantai, kecepatannya cepat sekali. Itu tampak samar seperti hantu hitam yang bergoyang, mulutnya melebar dan erat mengikutiku dari belakang seolah ingin memakanku!

Tidak! Jangan ikuti aku! Jangan ikuti aku!

Aku berlari dengan sekuat tenaga, dan saat aku lengah, kakiku melangkah ke udara, dan seluruh tubuhku kehilangan keseimbangan, jatuh ke bawah tangga.

Tangga cukup tinggi, dan kupikir aku pasti akan jatuh dan mematahkan hidungku, tetapi sama sekali tak terduga, tepat sebelum aku jatuh, sepasang tangan ada di depan mataku, terulur untuk menangkapku.

Aku tersandung dan akhirnya membetulkan diriku sendiri.

Mengangkat kepalaku, terengah-engah, aku melihat wajah yang dikenal.

Eh? A-kun!

"A-apa yang kamu lakukan di sini?" Aku menatap kosong.

A-kun tersenyum kecil, "Aku berada di dekat sini menangani beberapa urusan. Siapa yang tahu aku akan melihatmu berlari dengan gila. Apa yang sedang terjadi? Apa terjadi sesuatu?"