[BL] Transmigrasi Menjadi Ger Yang Galak 🔞

- 12 . Senggama 🔞

Setelah merusak gazebo di halaman, keduanya mandi dan pergi tidur. Di pagi hari Shen Li bangun lebih awal di banding matahari yang bersinar, ia melihat Zheng Fei yang masih tertidur pulas menutupi tubuh mereka yang telanjang di bawah selimut tipis. Shen Li lalu mengangkat bagian selimut Zheng Fei dan melihat suaminya memiliki ereksi.

Senyuman nakal di wajahnya hadir, sambil membelakangi Zheng Fei, Shen Li mengarahkan jemarinya untuk memeriksa bunga krisannya. Ia menggunakan jemari dan liurnya untuk melonggarkan krisannya sebelum mengarahkannya ke penis Zheng Fei. Shen Li mendorong dengan pelan dan merasakan penis suaminya memenuhi perutnya.

Ia menghela nafas dan saat ia hendak bergerak semburan nafas panas dan lengan kuat memenjarakannya.

"Sangat nakal...."

Zheng Fei terbangun dan Shen Li hanya tertawa kecil.

"Aku adalah istri yang baik Paman, lihat. Aku membangunkanmu dengan cara yang paling mengasyikan bukan?"

"Xiao Li, apa kau ingin aku berada di dalammu sepanjang hari?"

Shen Li berpikir itu mungkin, tapi dia yakin jika hal itu terjadi lubang krisannya tidak akan menutup dengan mudah di masa depan. Zheng Fei melakukan penetrasi dengan mudah, ia mendorong pinggulnya memukul bokong Shen Li yang memerah. Tangannya juga tidak diam, ia meremas dan mencubit puting Shen Li yang tegang. Beberapa kali Shen Li menggeram karena sensasi sakit dan menggelitik, ia merasa suasana di gunung sangat tenang dan membuatnya ingin berbuat banyak hal nakal dengan Zheng Fei.

Ia mengangkat kakinya dan membiarkan sebelah kakinya memeluk paha Zheng Fei, tangan kiri Shen Li meraih zakar Zheng Fei dan meremasnya.

"Paman di sana, ah ya di sanaaaa!"

Zheng Fei meningkatkan tumbukannya dan bayangan penisnya di perut Shen Li terlihat jelas. Suara mesum itu menggema di sekitar pondok, mengungkap kegilaan mereka selama beberapa saat. Shen Li bahkan tidak sadar bahwa ia telah dipenuhi air mani dan semen di pagi hari, namun ia bersikap seperti incubus dan duduk di tubuh suaminya untuk mengendarainya. Di dua kehidupan, Shen Li tidak pernah merasa segila ini dalam menikmati seks. Pria kuat dan liar di depannya membangkitkan sisi tersembunyi miliknya.

"Paman lihat, kamu memainkannya terlalu keras. Putingku jadi kemerahan dan sakit." Keluh Shen Li sambil memegang dadanya dengan ekspresi erotis dan manja ke arah Zheng Fei.

"Apa Xiao Li merasa tidak nyaman?"

"Hmmm... Tidak nyaman, ayo paman. Lakukan sesuatu."

Zheng Fei lalu menarik Shen Li ke dalam pelukannya membiarkan dada Shen Li berada tepat di mulutnya. Ia menjilat dada itu dan memberikan kecupan ringan, Shen Li beberapa kali bergerak karena sensasi menggelitik itu. Ia merasa bahwa bagian dadanya menjadi semakin sensitif dan kulitnya menjadi seperti disengat listrik setiap kali Zheng Fei menyentuhnya.

Pandangan Shen Li tidak fokus, ia membuka pahanya dan melingkari tubuh Zheng Fei.

"Pa-paman, aku ingin paman!“

Zheng Fei menjauhkan kepalanya dari dada Shen Li dan tersenyum, ia lalu memutar Shen Li untuk membelakanginya. Menarik kedua lengannya ke belakang dan langsung menusuk krisan Shen Li yang memerah. Penis tebal Zheng Fei menusuk masuk dengan cepat, membuat Shen Li merasa seluruh krisannya mengendur dengan paksa bersamaan. Sensasi di terobos oleh benda tumpul itu memenuhi isi perutnya. Gerakan piston membuat lubang krisan Shen Li berkedut karena sensasi bahagia, ia menyukai semuanya.

Suara basah dan daging yang bertabrakan memenuhi rumah, ditambah dengan erangan tertahan dan ucapan kotor dari pasangan itu—Jika melakukannya di desa mungkin orang-orang yang lewat akan merasa malu dengan kecabulan pasangan ini.