Transmigration To The World Of Novels

Ten♡

Flashback....

Disuatu taman dekat danau, terlihat seorang anak berusia sekitar 10 tahun sedang merenung dengan muka datarnya.

Dia Reynald. Anak itu saat ini sedang sedih karena ditinggal oleh orang tuanya ke luar negeri selama beberapa bulan kedepan, ya walaupun sebenarnya reynald sudah terbiasa tapi tetap saja dia merasa kesepian di mansion. Apalagi dia di mansion hanya bersama para pekerja, itupun dia sangat jarang berinteraksi dengan mereka.

Dan tanpa disadari reynald seorang perempuan dengan wajah lugu dan polos sedang memperhatikan reynald yang daritadi hanya diam seperti patung.

Anak perempuan tersebut langsung mendekati reynald dan duduk disamping pemuda itu yang masih belum sadar akan kehadirannya.

Puk...

Reynald pun menolehkan kepala nya kekanan saat merasakan lengan nya ditepuk pelan oleh seseorang. Dan dia dibuat tertegun saat mendapati seorang anak perempuan yang seperti nya usia nya dibawah nya. Dengan wajah polos nya anak tersebut bertanya kepada reynald kenapa dia ada disini.

"Kaka kenapa ada disini, udah mau sore lohh nanti diculik hantuu loohh" Ucap anak tersebut seraya menakut-nakuti reynald. Reynald yang tersadar pun segera berdehem untuk menghilangkan rasa gugup nya.

" Gpp" Jawabnya singkat seraya menghadap ke arah danau lagi.

"Kenalin nama aku itu Fallen, kalo kaka siapa namanya" Kata anak tersebut seraya memperkenalkan dirinya kepada reynald.

"Reynald" Ucapnya seraya melihat bola mata fallen yang terlihat polos dan lugu. Fallen pun mengangguk.

" Emm kaka lagi ada masalah yaa, soalnya fallen pernah liat kak elle kalo lagi ada masalah pasti bakal menyendiri kayak kaka" Ucapnya nya dengan nada penasaran.

Reynald pun hanya menggelengkan kepalanya seraya mengelus surai pendek fallen .

" Aku lagi sedih aja karena bunda  sama ayah pergi ke luar negeri buat pekerjaan bisnis mereka selama beberapa bulan kedepan " Entah mengapa reynald ingin menceritakan semua keluh kesahnya kepada fallen, yang reynald rasakan saat melihat mata fallen adalah sebuah ketenangan sehingga membuat tidak ragu bercerita ke fallen.

Fallen yang mendengar itupun langsung memeluk reynald dengan erat.

"Kaka gk usah sedih, kan sekarang ada fallen yang bakalan jadi teman kaka bermain" kata fallen dengan nada antusias. Reynald yang mendengar ucapan fallen langsung tersenyum tipis yang hanya bisa dilihat oleh fallen yang tak sengaja melihat senyuman  Reynald.

Dia pun langsung melepaskan pelukan nya kepada reynald, yang mana membuat dirinya sedikit tidak rela.

" Ihhh senyuman kaka bikin tambah ganteng kak rey dehh" Ucapnya seraya memandang wajah reynald dengan senyum lebar dan raut antusias. Reynald yang mendengar itupun menjadi salting bahkan muka dan lehernya sudah memerah.

" Shit your are mine " Batinnya dengan seringai kecil.

Reynald yang melihat jika fallen akan beranjak dari sisinya pun langsung menggenggam tangan fallen seraya bertanya kepada fallen.

"  mau kemana" Tanyanya dengan nada datar tapi terselip kelembutan disetiap kalimat nya.

" Fallen harus pulang ini udah mau sore pasti kak elle udah selesai kerja kelompok nya, takut dia khawatir kalo fallen pergi lama-lama" Ucapnya dengan nada polos. Reynald pun hanya mendengus kesal, padahal dirinya masih ingin bersama dengan gadisnya ini? Ehh gadisnya hmm entahlah reynald hanya ingin fallen bersama  dengan nya saja.

" Tapi kamu harus janji bakalan kesini setiap hari di jam yang sama oke" Titah reynald dengan nada tegas. Dan fallen yang polos pun hanya mengangguk dan segera pergi dari sana, tetapi sebelum itu dia sempat memeluk reynald dengan erat dan langsung berlari kearah bodyguard yang selalu memantaunnya dari jauh.

Dan setelah pertemuan pertama mereka, fallen jadi sering bermain dengan reynald . Dan reynald yang tadinya merasa kesepian menjadi langsung ceria jika bersama fallen. Ingat hanya fallen seorang.

Tetapi seiring berjalan nya waktu fallen mengatakan akan ikut orang tuanya pergi ke luar negeri. Dan kabar itu membuat reynald sangat sedih karena merasa kesepian lagi. Walaupun orang tuanya sudah pulang bebrapa minggu yang lalu tetapi tetap saja fallen adalah sumber ketenangan baginya.

Dan saat fallen sudah benar-benar meninggalkannya reynald kembali ke sifat awalnya yaitu dingin datar dan tak tersentuh. Hingga dia memutuskan untuk membuat sebuah geng untuk membantu masyarakat. Dan dia juga selalu memantau keberadaan gadisnya itu.

Setelah hampir 5 tahun fallen kembali ke tanah airnya. Dan reynald yang mendengar itupun segera meminta kepada orang tuanya agar melamar fallen secepatnya. Walaupun sebenarnya keluarga Smith sedikit ragu tetapi setelah tau jika reynald adalah anak dari teman bisnis dan sekolah nya diapun langsung percaya dan menerima lamaran dari Reynald.

Flashback off

___________________________________

Setelah mendengar cerita reynald Fallen langsung menitihkan air matanya.

"Segitu cintanya reynald sama fallen yaa, langsung gimana kalo dia tau kalo sekarang jiwa yang ada di raga ini bukan fallen yang asli melainkan jiwa lain" Batin fallen dengan air mata yang mengalir.

Reynald yang melihat jika Fallen menangis pun langsung panik.

" Sayang kamu kenapa nangis hmm... " Tanya reynald seray membawa fallen kepelukan nya.

Fallen pun langsung membalas pelukan reynald dengan erat. Dan menangis sejadi-jadinya.

Tentu hal itu semakin membuat reynald bertambah panik. Segera saja dia mengangkat fallen ke pangkuannya.

" Maaf karena baru sekarang aku ingetnya" Sesal fallen dengan sesenggukan. Dan hal itu membuat reynald terkekeh geli bagaimana tidak mata yang masih mengeluarkan air mata, hidung merah dan jangan lupakan pipi tembam nya yang ikut memerah. Sungguh saat ini fallen sangat-sangat imut.

" Kamu gk perlu minta maaf sayang, ini bukan kemauan kamu buat lupa sama masa kecil kita kan" Nasihat reynald dengan lembut seraya menghapus sisa air mata di pipi fallen.

" Aku sayang sama kamu, kamu jangan tinggalin aku yaa" Ucap fallen dengan suara serak nya.

" Aku bahkan rela jadi tameng buat kamu saat ada yang nyelakain kamu. And i love you " Ucap reynald dengan tegas dan diakhiri kecupan dibibir fallen. Sontak hal itu membuat fallen menyembunyikan wajahnya didada bidang reynald.

" Ihh kamu tuh nanti ada yang liat gimana " Kesal fallen seraya memukul dada reynald dengan pelan. Reynald pun hanya mengedikkan bahunya.

Dan hari itu pun mereka habiskan dengan bermain, bermesraan dll.

Hingga jam menunjukkan pukul 17.00 dan mereka memutuskan untuk pulang karena besok mereka akan mulai masuk sekolah lagi.

Hayy gimana masih betah apa gk nih baca cerita akuu.
Jangan lupa VOTE and KOMEN yaa.
Bantu follow IG author juga yaa
(Selitaaa_rdanii) !
Nanti aku follback terimakasih