⚜09

643 71 40
                                    

⚛⚛⚛⚛⚛

"Loh dimana Min ahjuma?" tanya Sana yang baru datang ke dapur. "Dia sedang ke supermarket membeli bahan bahan masakan yang sudah habis" jelas Jung Ahjuma dan Sana pun mengangguk

Manik Sana lalu teralihkan saat melihat Jungkook yang mencoba untuk turun. "Jungkook" panggil Sana lalu berlari menuju Jungkook untuk membantu Namja itu

"Lepaskan" ucap Jungkook yang langsung menepis tangan Sana. "Biarkan aku membantumu* ucap Sana. "Tidak perlu sok perduli padaku" sarkas Jungkook membuat Sana seketika terdiam

Saat Jungkook mencoba untuk berdiri dia hampir saja jatuh kalau Sana tidak memeganginya mungkin nasib nya kini akan berada di rumah sakit lagi

"Ku mohon maafkan aku, aku tidak tau kesalahanku ala, tapi biarkan aku membantumu" pinta Sana yang hampir menangis. "Kenapa kau cengeng sekali?!" bentak Jungkook sembari menatap Sana yang kini sudah berlinang air mata

"Aa entah kenapa akhir akhir ini aku jadi cengeng, ku mohon maafkan aku yah" mohon Sana dengan menunduk. Bukannya menjawab, Jungkook justru langsung mengabaikan Sana dan kembali ke kamarnya

"Apa salah ku sehingga dia sekarang menjadi acuh padaku?" tanya Sana dengan raut wajah sedih

Sana pun hendak ke kamarnya tapi tiba tiba Min ahjuma memanggilnya dari arah bawah. "Sana.. Turun lah" perintahnya dan Sana dengan cepat mengusap air matanya lalu menghampiri Min ahjuma

"Iya kenapa Ahjuma?" tanya Sana bingung. "Aku membelikan tespeck untuk mu, cepatlah di coba dan semoga hasilnya positif yah" ujar Min ahjuma membuat Sana tak mengerti

"Kenapa aku harus memakai tespeck ini? Aku tidak hamil ahjuma" ucap Sana. "Tapi gejala yang kamu alami sama persis seperti gejala orang hamil pada umumnya" ucap sang ahjuma

Sana menatap tespeck itu sebentar. Entah kenapa dia jadi gugup karena takut jika hasilnya negatif. Tapi jika hasilnya positif, itu akan menjadi suatu kebahagiaan Sana

"Baiklah tunggu disini, Sana akan memeriksanya" ucap Sana lalu masuk ke dalam kamar mandi sedangkan ketiga ahjuma itu sedang menunggu di depan kamar mandi Sana

Tak lama dari itu Sana keluar dengan raut wajah sedih. "Ahjuma, sudah Sana bilang kan kalau Sana tidak hamil, lihat lah" ucap Sana menyodorkan tespeck itu

Para ahjuma pun dengan rasa sedih melihat hasil tespeck itu dan saat melihatnya mata mereka, ketiga ahjuma itu pun berbinar. "Sana! Kenapa kau bilang hasilnya negatif? Lihatlah ada dua garis merah disini" ucap Lee ahjuma sembari memperlihatkan hasil terspeck nya

 "Sana! Kenapa kau bilang hasilnya negatif? Lihatlah ada dua garis merah disini" ucap Lee ahjuma sembari memperlihatkan hasil terspeck nya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sana lalu merampas tespeck itu dan tersenyum, matanya kini berkaca kaca karena haru. Dia tidak bisa berkata kata lagi, kini dalam kandungannya sudah terdapat nyawa yang harus dia jaga

"Chukae Sana" ucap para ahjuma lalu mencium kening Sana secara bergantian. "Akhirnya di rumah ini akan ada suara tangisan aegi lucu yang menggema di setiap sudut ruangan.

𝐎𝐍𝐋𝐘 𝐘𝐎𝐔 𝐉𝐄𝐎𝐍 𝐒𝐀𝐍𝐀 (Sakook) [END]✔Where stories live. Discover now