BAB 8 (SERANGAN BALASAN)

10 0 0
                                    

hari kami disuruh berkumpul dilapangan, namun hari ini sanziri tidak ada disini, kepala sekolah berkata kalau akan ada beberapa murid yang akan dipindahkan ke sekolah militer negbar.

Kepala sekolah pun memebritahu siapa saja yang akan di pindahkan

"yah mari kita mulai pengumumannya" kata kepala sekolah

Kepala sekolah menyebutkan namanya satu persatu, dan aku terkejut ketika mendengarkan nama sanziri, setelah pengumuman itu, kepala sekolah memberitahu kalau ada beberapa murid yang sudah pindah duluan, aku pun langsung pergi dari lapangan, dan mencari sanziri, tapi tidak ada, aku langsung pasrah, dan aku pun kemnali kelapangan dengan perasaan kecewa, dan semenjak itu aku belom pernah bertemu sanziri lagi.

18 juni 1827

"ahaah, jadi itu alasan kapten" kata kazminn

"yah, aku sekarang jadi penasaran dengan kondisi desa Kirs saat ini, aku harap mereka baik baik saja" kataku

"dan sepertinya akku pernah mendengar nama mirz kana" kata kazmin

"dia adalah salah satu badnit yang pernah kami tangkap" kataku

"eeh?!!, kenapa dia menjadi bandit" kata kazmin

"ntalah saat ini dia masih dipenjara, dan aku jadi merindukan sanziri" kataku

"ya-yah pastilah kapten merindukannya" kata kazmin

Aku pn bangun dari posisi duduk ku dan berjalan

"ayo bersiap siap, hari menjelang pagi" kataku

"baik kapten" kazmin berbicara sambil hormat

Aku membangunkan semua tentara yang tertidur, dan bersiap siap melakukan serangan, kami mengirim pesan melalui merpati untuk menghubungi divisi penyerang dua, beberapa menit kemudian burung merpati kembali kepada kita, kami pun melancarkan serangan, kami maju terus menerus, kami terus menembak mundur gursumun, kami berhasil melakukan serangan walau kita hanya bisa mengambil sebagian wilayah dari yang direncanakan, hari menjelang sore, kami pun menghentikan serangan.

Note: kedudukan gursumun 18 juni 1827

Kami beristirahat, Kami akan kembali melakukan serangan pada dini hari, kami semua bersiap untuk tidur,  ada 16 orang yang akan berjaga malam, kali ini aku memutus kan untuk tidur, aku mulai tertidur

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kami beristirahat, Kami akan kembali melakukan serangan pada dini hari, kami semua bersiap untuk tidur, ada 16 orang yang akan berjaga malam, kali ini aku memutus kan untuk tidur, aku mulai tertidur.

tiba tiba para pasukan yang berjaga membunyikan lonceng, sambil berteriak"kita diserang!!" aku langsung bangun dan menyuruh semua pasukan untuk pergi, kami berjalan, menjauh dari lokasi, sepertinya gursumun mengirimkan bala bantuan, sepertinya mereka melancarkan serangan ke pada provinsi graisun,kami terus berjalan dan aku mulai menyadari kalau, aku tidak melihat zazara ka, ak langsung berbalik, namun kazmin menghantikan ku sambil berkata"ayo kapten, jangan kesana?!", aku pun terpaksa pergi, hari sudah mulai pagi, kami tidak bisa mengirim pesan pada divisi penyerang 2, semua burung merpati kami tertinggal, di tempat istirahat, kami pun sedang memikirkan cara agar bisa menghubungi divisi penyerang 2, kami terus mundur, mundur adalah jalan terbaik untuk saat ini, dan sepertinya pesan dari istana belum sampai, kami beristirahat, aku duduk lalu aku menyium bau asap, aku berdiri dan aku melihat kota kamizi bagian luar benteng yang berada di provinsi graisun, terbakar hebat, aku pun berpikir...... "apa mereka sengaja?", kota luar benteng tersebut terbakar hebat, tapi sepertinya bagian kota yang berada didalam benteng masih aman dari kebakaran, kami awalnya ingin berlindung dikota, tapi sepertinya sekarang kota itu seperti di pagari oleh api

Note: kota kamizi: abu abu adalah wilayah yang terbakardan kedudukan gursumun 19 juni 1827 

Note: kota kamizi: abu abu adalah wilayah yang terbakardan kedudukan gursumun 19 juni 1827 

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Kami pergi memutarai kota tersebut, dan kami beristirahat disamping benteng, tidak ada gerbang disamping benteng, kami mulai menyusun strategi,kita dapet rencana aklau kita akan menyerang mereka dari berbagai arah kecuali arah laut, yah para praju...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kami pergi memutarai kota tersebut, dan kami beristirahat disamping benteng, tidak ada gerbang disamping benteng, kami mulai menyusun strategi,kita dapet rencana aklau kita akan menyerang mereka dari berbagai arah kecuali arah laut, yah para prajurit kami sepertinya sekarang sekitar 2.322 orang, kami akan menyerang saat hari sudah malam, kami akan memanfaatkan asap hasil dari pembakaran kota

SORE HARINYA

Hari menjelang sore, kami sudah mengepung mereka dari berbagai arah, kami menggunakan satu satunya suar yang tersisa sebagai sinyal, aku pun menembakan suar hijau yang berarti bergerak, operasi serangan balik kemabali dilanjutkan, kami terus maju, kami terus menebak para musush, matahari sudah tenggelam, tapi sekarang menjadi kacau, kami terpecah belah, dan hanya terus menembak, namun aku terjatuh karena terkena hempasan angin dari amunisi sebuah meriam, aku terjatuh dan tiba tiba seseorang mengajukan tangan padaku, aku memegang tangannya, dan melihat seorang perempuan, awalnya aku herang, namun sekarang aku sadar..... perempuan tersebut adalah.....

BORDER BATTLE OF GURSUMUN (the last volume)Where stories live. Discover now