𝐇𝐢𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐆𝐨𝐝𝐝𝐞𝐬𝐬 × Ø2

2.8K 441 69
                                    

◆◆◆

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

◆◆◆

'𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐥𝐨𝐨𝐤 𝐚𝐭 𝐡𝐢𝐬 𝐞𝐲𝐞𝐬

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

'𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐥𝐨𝐨𝐤 𝐚𝐭 𝐡𝐢𝐬 𝐞𝐲𝐞𝐬. 𝐈𝐭 𝐰𝐢𝐥𝐥 𝐭𝐚𝐤𝐞 𝐲𝐨𝐮𝐫 𝐛𝐫𝐞𝐚𝐭𝐡 𝐚𝐰𝐚𝐲.'

◆◆◆

Suddenly, I don't want him go

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Suddenly, I don't want him go.

See, I must be crazy.

Aku menggelengkan kepalaku pelan. Berjongkok untuk memungut bahan belanjaanku yang tadi jatuh karna terkejut mendapati seseorang pria attractive dan hot.

Mengejutkan diriku tertarik padanya. Drawn to him at the first sight.

"Kau berhutang penjelasan padaku, big bro." Ucapku.

Mendengar Keir menghela nafasnya. Aku berdiri dengan kantung belanjaan di tangan kiri. Memberikan tatapan menuntut penjelasan pada kak Keir.

"Kenapa ga memberitahuku duluan kalo ada temanmu disini, hmm?"

Keir menaruh tas gym nya di sofa dan menatapku, "I kinda forget to tell you." Ucapnya sambil meringis.

Aku menatapnya tidak percaya.

"Seriously?" Aku menaikkan kedua alisku. "You're unbelieveable big bro."

"Listen, sist. Kakak kira Judah belum ada disini dan datengnya mungkin nanti. Jadi, just in case, kakak memberikan nomor pin apart ke dia karena mulai sekarang Judah akan tinggal disini, Ara."

𝐇𝐢𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐆𝐨𝐝𝐝𝐞𝐬𝐬 [ON HOLD]Where stories live. Discover now