𝐇𝐢𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐆𝐨𝐝𝐝𝐞𝐬𝐬 × Ø21

818 137 2
                                    

•◦⚜◦•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•◦⚜◦•

𝑁𝑜 𝑜𝑛𝑒 𝑐𝑎𝑛 𝑏𝑒𝑙𝑖𝑒𝑣𝑒 𝑠𝑜𝑚𝑒𝑜𝑛𝑒 𝑙𝑖𝑘𝑒 ℎ𝑖𝑚 𝑤𝑜𝑢𝑙𝑑 𝑔𝑒𝑡 𝑗𝑒𝑎𝑙𝑜𝑢𝑠

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𝑁𝑜 𝑜𝑛𝑒 𝑐𝑎𝑛 𝑏𝑒𝑙𝑖𝑒𝑣𝑒 𝑠𝑜𝑚𝑒𝑜𝑛𝑒 𝑙𝑖𝑘𝑒 ℎ𝑖𝑚 𝑤𝑜𝑢𝑙𝑑 𝑔𝑒𝑡 𝑗𝑒𝑎𝑙𝑜𝑢𝑠.

•◦⚜◦•

Beda halnya dengan Judah dan Athena yang berada di perpus mengerjakan tugas.

Ally dan Newton duduk di tempat duduk tribun penonton yang ada di lapangan sepak bola. Di bagian atasnya.

Keduanya tengah menikmati es krim lilin dengan berbeda rasa sambil rileks menikmati cuaca sejuk yang langitnya cerah dan angin bertiup pelan.

Padahal tugasnya di kumpulkan setelah jam matpel matematika selesai tapi dua orang ini masih bisa bersantai, mengingat waktunya yang masih lama juga.

"Aku ngerasa ada yang beda, Al," ujar Newt.

"Hmm? Beda apanya?"

"Biasanya kita bertiga. Sekarang..." Newt menggantungkan ucapannya.

"Keadaan tidak selamanya sama, Newt."

"Athena pengen barengan mulu sama si Judah."

"Bukannya dulu aku juga gitu sebelum Keir lulus."

"Tapi, Judah dan Keir berbeda. Kita tau asal-usul Keir tapi Judah? Kita ga tau kan."

Ally menepuk pundak Newton, "udah, Newt. Mending kita ga terlalu ikut campur. Seharusnya kita ikut senang melihat Athena yang berbeda, lebih gembira dari biasanya."

"Tapi, Al..."

"Yang kita harus lakukan sekarang adalah mendukungnya terlepas kekhawatiran kita. If she is happy, we should too."

Newton menghela nafasnya. Memikirkan ada benarnya juga ucapaan Ally.

"Dia ga pernah tertarik sama cowok. Sekalinya tertarik yang penampilannya serem, " dumel Newton.

Ally tertawa, "we never know what's going in her mind afterall."

"Her planning maybe ruins because of him, right?"

𝐇𝐢𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐆𝐨𝐝𝐝𝐞𝐬𝐬 [ON HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang