part 6

4.5K 612 149
                                    

Setelah bermain solo di kamar mandi gupi kembali kekasurnya.

"Gara2 kau miw, aku harus bermain solo dengan sabun, berani sekali kau menampakan wajahmu di depan mataku, jangan berlama2 kau berada dikamarku, kalau tidak akan aku tusuk lubangmu"

Mew berbalik menghadap gulf.

"Oh tuhan tidak!!
Gulf buru2 membaringkan tubuhnya dan membelakangi tubuh mew.

"Cobaanku berat sekali tuhan!
Gulf berusaha memejamkan matanya dan pergi menjemput mimpinya.

Pagi2 sekali gulf sudah terbangun dan saat membuka matanya gulf tidak menemukan mew berada disampingnya.
Gulf bangun dan pergi kekamar mandi untuk membersihkan dirinya karena hari ini dia ada kuliah pagi.

"Gupi..!
Panggil mew saat gupi menuruni anak tangga.

"Duduk, kau boleh pergi setelah sarapan"

Gupi tidak menjawab dia berjalan kearah meja makan untuk bergabung bersama keluarganya.
Gupi mendudukan bokongnya dikursi tepat depan mew.

"Makan sarapanmu, setelah ini aku akan mengantarmu kekampus"

"Aku bawa motor sendiri kau tidak perlu repot2 mengantarku"

"Aku tidak menerima penolakan!

"Tapi miw, kau kan tau aku bukan anak TK lagi"

"Yang sopan jika bicara denganku, tatap wajahku jangan menatap piringmu"

Berengsek...apa dia tidak paham kalau wajahnya bisa saja membuatku horny. Batin gupi

Mew mengangkat pisau roti dan menaruh dibawah dagu gupi, lalu mengangkat dagu gupi menggunakan pisau agar menatap padanya.

Gupi membelalakan matanya saat melihat wajah tampan mew dengan jas yang menempel ditubuhnya, jas itu sangat serasi berpadu dengan kulit putih mew.

Subhanallah ganteng banget, eh tidak..tidak..cantik banget..eh bukan deh tampan banget.

"Kau akan pergi denganku, aku ingin tau kampusmu"

Gulf tersenyum sambil menopang dagunya dengan kedua tangannya.

"kau kenapa?
Mew menarik hidung mancung gupi membuyarkan gupi dari lamunannya.

"Aww...sakit miw!

"Kenapa kau tersenyum!

"Olah raga pipi dan bibir agar tidak kram! Kau mengganggu olah ragaku"

Bunda:" belajarlah memanggil kakakmu dengan sebutan phi, kau sangat tidak sopan"

"Bukan aku tidak mau bun, tapi mulutku sudah biasa memanggil miw, rasanya sulit untuk merubahnya"

Mew:" senyamannya dia saja bun, untuk masalah panggilan aku tidak keberantan tapi kalau dia bersikap kurang ngajar pada kalian dan membuat ulah fatal di luar rumah, aku tidak akan membiarkan dia bebas berkeliaran"

"Kau masih tidak percaya padaku"

Snow:" phi mew apa kau juga akan mengantarku sekolah?

"Tentu saja cantik, aku akan mengantarmu dan juga phi gupi"

Gupi:" tidak boleh kau pergi dengan supir saja, miw hanya akan mengantarku"

Snow:" phi mew....!

"Jangan dengarkan dia, aku juga akan mengantarmu"

"Yey....phi mew bisa jemput aku juga kan?

"Phi harus pergi bekerja, jadi phi hanya akan mengantar kalian"

Gupi :" jika kau mengantar dia juga,aku akan pergi sendiri, aku tidak mau kau antar"

"Ancamanmu sudah tidak berguna untukku, kau tetap akan pergi denganku, berhentilah berbicara habiskan sarapanmu"

Psychopath Baby [End]Where stories live. Discover now