part 38

4.7K 613 90
                                    

"Ngambil ponsel ko lama sekali"

"Gulf kau belum pulang?

"Belum yah, aku sedang nunggu miw, yah boleh tolong pegang rain, aku akan menyusul miw keatas"

"Tunggu saja disini gulf, mungkin sebentar lagi mew juga turun"

"Tidak bisa yah, diatas ada ulet bulu aku tidak mau nanti miw gatal2"
Gulf menyerahkan babynya pada ayahnya lalu gulf pergi kelantai atas menggunakan lift.

"Kenapa ruanganya gelap"
Gulf menyalakan lampu ruangan mew, gulf terkejut melihat ceceran darah diatas lantai.

Miw!!!
Gulf mencari mew diseluruh ruangan.

"Miw!!
Gulf semakin panik karena tidak ada jawaban dari mew.
Gulf berlari keluar ruangan, gulf punya firasat buruk terjadi sesuatu apa mew, gulf memutuskan mencari mew lewat tangga darurat, karena mew tidak mungkin pergi dengan menggunakan lift.

"Lepaskan aku bajingan"
Mew berontak saat kedua orang suruhan amanda menyeretnya.
Sementara amanda mengekori dari belakang.

"Bugh...bugh...
Orang suruhan amanda menghajar mew hingga mew tersungkur menahan perutnya yang sakit.

"Hentikan! jangan lakukan  disini cepat bawa dia kemobil"

"MIW!!!
teriak gulf yang masih mencari mew, gulf melihat ada tetesan darah yang mengalir di setiap tangga darurat.

"MIW!!!
gulf semakin meninggikan suaranya karena tidak mendapat jawaban dari mew.

"MIW!! dimana kau bajingan, jawab aku.
Gulf semakin panik.

"MIW!!!!
Gulf semakin mempercepat langkahnya agar dia bisa lebih cepat sampai ke lantai dasar.

"MIW......

"GULF...GULF aku disini!

Gulf membulatkan matanya saat melihat mew sedang dipaksa masuk kedalam mobil.

"Lepaskan dia, berani sekali kalian cari perkara di wilayah kekuasaan jongcveveevat, dan kau wanita ular aku memang sejak awal aku tidak suka denganmu.

"Kau jangan mencampuri urusanku anak kecil, lebih baik kau urus saja bayimu, aku tidak ada urusan denganmu"

"Banyak bacot!! Bugh...bugh..bugh...
Gulf menghajar amanda tanpa perduli dia wanita.
Gulf memelintir tangan amanda hingga tangan amanda mengeluarkan suara.

"Pltekk...

"Aaaa....lepaskan aku, sakit berengsek!

"Katakan padaku, apa motifmu mengacaukan keluargaku"

"Aku sudah bilang urusanku dengan mew"

"Urusan mew menjadi urusanku juga,lepaskan mew atau tidak aku akan membunuhmu"

"Memangnya siapa kau! Berani mengancamku"

"Apa masalahmu wanita ular,dan apa yang kau inginkan?

"Aku menginginkan nyawa suppasit, karena dia, aku kehilangan adikku, mew harus mati!

"Apa hubungan miw dengan adikmu sialan"

"Kalau saja dia tidak memutuskan menikah dengan mew, mungkin sampai saat ini dia masih hidup"

"Lalu kau menyalahkan kematian adikmu pada miw, tidak waras.
Dengarkan aku baik wanita ular, bisik gulf ditelinga amanda.
Apa adikmu itu eye, kau sama busuknya dengan dia, dan perlu kau tau, adikmu mati ditanganku, bersiaplah sebentar lagi kau pun akan menyusulnya"

Amanda membulatkan matanya.

Brak..brak..brak..
Gulf membenturkan kepala amanda kedinding berkali2 hingga amanda mengeluarkan darah segar dari kepalanya.
Melihat nyawa amanda terancam, orang suruhan amanda mengeluarkan pistol.

Psychopath Baby [End]Where stories live. Discover now