Gaun Tanda Mula : Aneez203

37 3 0
                                    

Berikut merupakan karya pemenang Prompt 2 RomantikaMY, Aneez203Gaun Tanda Mula.

Apakah maksud semua ini? Mataku masih tertancap pada isi bungkusan yang baru ku terima

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Apakah maksud semua ini? Mataku masih tertancap pada isi bungkusan yang baru ku terima.

Sepasang gaun pengantin putih yang cukup indah. Gaun pengantin yang aku dan Rery pilih untuk majlis pernikahan kami.

Mengapa gaun pengantin itu dikirim ke alamat rumah sewaku masih menjadi persoalan yang memenuhi kotak fikirku.

Sudah beberapa kali aku cuba menghubungi Rery, si dia yang sudah bergelar tunanganku selama enam bulan ini. Namun semua panggilanku tidak bersambung. Aku menghantar pesanan melalui WhatsApp. Namun tetap tidak mendapat respons daripada Rery. Keluargaku di kampung juga seolah sengaja tidak menyahut panggilanku.

Apa yang terjadi? Gaun itu seharusnya berada di rumahku di kampung. Tetapi mengapa gaun pengantin itu dipos kepadaku.

Pagi tadi, saat menerima bungkusan yang dihantar oleh posmen, aku hanya terburu-buru menurunkan tandatanganku tanpa sempat melihat daripada siapa bungkusan itu. Maklumlah patuh pada arahan PKP.

Sepanjang minggu ini, Rery masih kerap menghubungiku. Kerap kali kami berbual melalui video call. Malah hingga berjam-jam lamanya.

"Hari pernikahan kita tinggal tiga hari lagi, Bea. Tapi nampaknya kita terpaksa menundanya lagi," aku masih teringat kata-kata kecewa Rery tiga hari yang lalu.

Ya, sepatutnya aku dan Rery menikah hari ini. Tetapi lihatlah. Aku terpisah jauh darinya.

Air mataku mula bertakung di kedua pelupuk mataku dan dalam beberapa saat cairan bening itu mengalir laju membasahi pipiku.

Dada terasa sesak. Mungkin kisah cintaku bersamanya hanya sampai di sini. Mungkin Rery tidak sanggup menungguku dan memutuskan untuk mengakhiri hubungan kami dengan menyerahkan gaun penggantin itu kepadaku.

Dengan lutut yang terasa gontai, aku membawa gaun pengantin itu ke bilik tidurku.

"Aku mahu kamu bahagia, Bea. Pakailah gaun pengantin ini. Jadilah seorang pengantin meski tanpa aku di sisimu." Itulah yang tercatat pada kad kecil yang terselit di celah lipatan gaun pengantin yang dikirimkan Rery. Apa maksud Rery?

"Baiklah, Rery." Ku pakai gaun pengantin itu dengan linangan air mata.

Aku memoleskan lipstick pada bibirku dan tersenyum tawar melihat bayangku pada cermin.

Cantik. Aku kelihatan sangat cantik dalam balutan gaun pengantin itu. Namun sayangnya.... Air mata menitis kian deras.

Dritt! Dritt! Ku jeling telefon bimbitku. Ada video call yang masuk. Daripada Rery dan seorang lelaki yang berpakaian seperti seorang padri.

Aku menangis sedangkan Rery yang yang lengkap dengan tuksedo hitamnya tersenyum memandangku.

"Hei, mengapa kamu menangis, sayang? Sudah memakai gaun pengantin, tetapi mengapa masih bersedih?"

Aku hanya terisak, tanpa mampu mengatakan apapun.

"Dengar, sayang. Lihat aku. Jangan tutup panggilan ini hingga selesai."

"Okey, kita mula. Rery Clayton, do you take this woman, Beatarissa Edwin as your wife? Do you pledge to share your life openly with her and to speak the truth to her in love?"

"I do."

Beatarissa Edwin, do you take this man, Rery Clayton as your husband? Do you pledge to share your life openly with him and to speak the truth to him in love?"

" I do, " aku menjawab dengan bibir terketar.

" Now, I declare you both as lawful husband and wife," aku mendengar suara priest dengan jelas.  

" Aku mencintaimu, isteriku, " ucap Rery yang ku sambut dengan air mata bahagiaku.

" Aku juga mencintaimu, suamiku."

Antologi DudukRumah Bersama WattpadWhere stories live. Discover now