24. Quality time with you

78 4 0
                                    

Selamat datang, tinggalin jejak ya... supaya aku juga tau yang baca ceritaku manusia atau makhluk halus. Sepertinya harus saya bacakan ayat kursi awogwog. Kalo masih belum vote juga ya tinggal balang kursi😍🙏.

|PEMBATAS|

Hari sabtu, malam minggu, setelah hari jumat dan sebelum hari minggu.

Anya nampak anggun dengan baluran dress berwarna tosca selutut. Terlihat indah dengan tone kulitnya yang berwarna putih, rambut gelombang hitam legam sedada, tak lupa pula make up tipis yang menambah kadar kecantikannya.

Semalam, Dafa mengajaknya untuk pergi ke suatu tempat. Hanya berdua, katanya juga mau sekalian latihan nyanyi untuk tampil classmeeting pada hari Senin esok.

Dafa dan Anya sepakat untuk duet bersama nantinya. Ingin tau bagaimana keseruannya? jangan kemana-mana tetap di... mister Tukul jalan-jalan AUUU...

Loh loh loh kok?! salah server guys.. replay-replay!

Ingin tau bagaimana keseruannya? tetap di Mamah dan Aa, curhat dong mah! Iya dong!

Aduh maaf banget, kasetnya lagi rusak pemirsa... intinya ikutin terus ya perjalanan kisah ini. Ya walau aku gatau nasib kedepannya gimana [cry].

Sore hari, Dafa telah sampai di istana Anya. Rumahku istanaku. Kalau Rumahmu istanaku mah itu maling awkoakwok.

Bayangin saja pukul 14.30 wib ia sudah datang, katanya tempat yang akan mereka datangi jauh. Jadi kalau kelamaan nanti takut kemalaman. Vibesnya udah beda.

Orang tadi yang ngebangunin Anya Dafa sendiri. Tentunya terkejut bukan main.

Dafa bernafas lega ketika ia mengetok pintu depan, yang membukanya Agam sendiri. Kalau kalian tanya kenapa bukan Damar? karena papa mertuanya masih ada di kantor sedangkan Agam menonton youtube Jess no Limit di laptopnya untuk melihat tutor menggunakan hero mobile legend Alucrot ehh.... Alucart dan juga Ling.

Ling eling eling eling eling... get lost get lost get lost🎶

Agam juga mengizinkannya untuk membangunkan Anya sendiri. Dengan pelan ia membuka pintu kamar gadis yang masih mengarungi negri mimpi tersebut.

Dafa sengaja membuka pintu dan tidak menutupnya kembali, dapat ia lihat seorang gadis dengan piyama Masha and the bear itu masih terbalut selimut. Eh eh, ini kenapa Dafa jadi ikut tidur di samping Anya?

Berjarak hanya lima senti, Dafa memperhatikan wajah tenang gadisnya. Lama sekali, sebenarnya rasa ingin mencubit, menguyel-uyel bergejolak tinggi saking gemasnya. Namun Dafa urungkan, ia tak tega.

"Lucu banget si... pacar siapa?" gumam Dafa pelan. Dafa merubah posisinya menjadi tengkurap dengan kedua tangan menyangga dagu. Masih dengan objek yang sama, hingga lupa tujuan awalnya.

Semenit kemudian, Anya menggeliat ia merenggangkan badannya. Tak kunjung membuka mata, Dafa menepuk pipi Anya. "Hei bangun udah siang."

Dengan mata terpejam, Anya masih belum sadar jika Dafa ada disebelahnya. "Nanti bang!" merasa ada yang janggal, Anya mengerutkan kening. Bentar, ini bukan suara bang Agam. Batinnya, sedetik kemudian ia melebarkan kedua mata.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 01, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Kanya (On Going🐒)Where stories live. Discover now