03

2.7K 232 32
                                    

Author masih ada waktu senggang sekitar setengah bulan sampai pertengahan bulan Agustus. Makanya sekarang sekarang ini author lagi rajin rajin nya update cerita. Kalo sekiranya author tiba tiba jarang up bahkan sampai berbulan bulan lamanya, berarti author sudah di sibuk kan dengan berbagai tugas.

Itu aja sedikit info dari author.

Selamat membaca minna~

~Sweet Baby Blue~

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.


"HUAAAAA BUNDAAA UPAN GA MAU MASUK SEKOLAH!!"

Teriakan cetar membahana menghiasi  pagi hari yang cerah ini. Dimana Clarissa, alias bunda Caca. Pengasuh panti asuhan di buat sweetdrop oleh acara ngambeknya anak laki laki berparas manis yang sudah dia anggap sebagai anaknya sendiri. Clarissa hanya bisa menggelengkan kepalanya dengan tangan yang dia taru di dahinya, pusing memikirkan tingkah Taufan di pagi hari.

"Upan.. Ini tidak berlangsung selamanya, hanya hari ini. Jadi jalani saja sayang"

"Tapi ini menurunkan harga diri wajah tampan ku bunda!"

"Haiihhss~"

Clarissa hanya bisa menghela nafas saja, lalu dirinya berjalan mendekat kearah kasur dimana ada sebuah gundukan selimut yang di dalamnya terdapat Taufan.

"Bunda tidak akan memaksakan dirimu untuk kesana sayang, namun.. Bunda hanya ingin bilang.. Apa upan tidak sayang dengan beasiswa yang sudah upan dapatkan untuk masuk ke SMA itu ? Hanya karna sebuah MOS membuat mu tidak ingin masuk sekolah"

Mendengar tutur kata yang di ucap oleh Clarissa, membuat Taufan terdiam. Ada benarnya juga bunda nya mengatakan hal tersebut, seharusnya dia tidak boleh seperti ini. Taufan pun bangkit dari acara menggundukan dirinya, lalu matanya mulai menatap mata bunda nya.

"Benar apa yang bunda katakan, kalau gitu upan akan berangkat sekolah"

Clarissa tersenyum mendengar perkataan Taufan lalu mengusap kepala Taufan dengan lembut penuh kasih sayang.

"Ini baru angin kecilnya bunda, dah. Sekarang bersiap siap lah, nanti akan bunda bantu untuk tata rias dandannya. Kebetulan hari ini pak andre akan datang untuk mengirim barang kesini, kamu sekalian berangkat saja bersama nya supaya tidak terlalu malu nanti ketika di jalan"

"Oke bunda!"

Taufan langsung meloncat turun dari kasurnya, berlari kecil kearah kamar mandi untuk membersihkan diri. Clarissa hanya bisa menggelengkan kepalanya, sudah tidak heran lagi dengan tingkah kekanakan Taufan. Dia pun mulai bangkit dari kasur dan berjalan menuju dapur menyelesaikan pekerjaan nya yang tertunda.

Sweet Baby Blue : 'A Story About' ( Family & Home ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang