Kellyxia and Marvin's Day

107 11 0
                                    

Hari mulai larut, tetapi, suasana ruang tamu di villa saat ini sangat ramai tidak ada yang tertidur. Semua masih stay diruang tamu menunggu waktu menujukkan pukul dua belas malam.Ya, seperti judul nya, Kellyxia and Marvin's Day. Bunda, Ayah, Nenek, Natalie, Om Iqbal dan Tante Lidya sangat-sangat menunggu moment berharga ini. Oh ya, jangan lupa, Pak Danu juga ikut menginap di villa ini. Bahkan, Pak Danu sudah sibuk dengan kamera vlog nya itu. Iya, selain menjadi supir pribadi di keluarga Kelly, Pak Danu juga vlogger untuk acara-acara penting seperti ini. Kalian jangan lupa subscribe chanel nya KellyxiaMarvin Vlog yaa... Duh jadi promosi nih, maaf ya, Kell, Marvin

"Ayah sama Bunda kemana, Nek?" tanya Kelly masih mencari-cari keberadaan kedua orang tuanya itu. Pasalnya, sekitar pukul sepuluh malam tadi Bunda dan Ayah sudah tidak menampakan diri nya

"Keluar katanya Kell, cari makan" jawab Nenek, dan diangguki Kelly.

•••••

Di belakang sana, di meja makan, Jevano sudah siap dengan kado nya untuk Kelly. Sebuah kotak berwarna putih sudah ia genggam. Tidak hanya Jevano, Natalie pun tidak tinggal diam, dirinya pun sudah menggengam paperbag berwarna blue baby, warna kesukaan Kelly.

Tepat pada pukul dua belas dini hari, secara bersamaan. Jevano dan Natalie berjalan dari arah meja makan menuju sofa yang Kelly dan Marvin duduki. Dengan membawa kado di tangan masing-masing. Bunda dan Ayah yang masuk dari ambang pintu sambil membawa kue ulang tahun rasa cokleat dan terhias dengan tulisan Happy Birthday Kellyxia and Marvin yang cantik di atas lapisan kue cokelat tersebut. Oh, tidak lupa, dengan lilin angka enam belas. Kenapa? Kalian kaget baru mengetahui umur Kelly yang sebenarnya? Haha memang salah Author sih tidak memberikan informasi lebih lanjut tentang Kelly. Kelly mengenal Jevano saat usianya masih di umur lima belas tahun. Masih kecil banget ya Kell?

Pak Danu tidak mau ketinggalan, ia sudah menyalakan kamera nya itu sejak Ayah dan Bunda berada di toko kue, saat Bunda membeli kue, memilih kue pun sudah di sorot oleh Pak Danu. Mantap Pak, gercep yaa, I love u Pak Danu

Dan sampai di villa pun reccording itu belum terhenti, sengaja, agar Pak Danu bisa memperlihatkannya pada Kelly dan Marvin nanti ketika sudah di villa.

"HAPPY BIRTHDAY, KELLY.... HAPPY BIRTHDAY MARVIN.... HAPPY BIRTHDAY... HAPPY BIRTHDAY... HAPPY BIRTHDAY KELLY, MARVIN" sorak Bunda, Ayah, Nenek, Jevano, Natalie, dan Pak Danu kompak.

Kelly yang sedang fokus bermain PS bersama Marvin pun tersentak kaget. Kelly menutup wajah nya dengan kedua tangannya. Baru setelah nya ia membuka mata nya lagi. Ia sungguh terkejut dengan ini semua. Marvin? Ah, cowok itu hanya cengengesan saja

Ayah dan Bunda berjalan mendekati dua buah hati nya itu, lalu mendekatkan kue cokelat bertulisan nama nya dengan nama Marvin.

"Make a wish dulu" kata Bunda sambil menatap dua anak nya sendu

Kelly pun menunduk dan mengangkat kedua telapak tangannya lalu berdoa dalam hati. Begitu juga dengan Marvin yang sudah berdiri tegap disamping nya. 

"Satu... Duaa.... Tigaaaa" ujar Bunda menghitung. Pada hitungan ketiga, api yang menyala pada lilin berangka enam belas itu sudah padam di tiup oleh Kelly dan Jevano bersamaan

Bunda menyerahkan kue cokelat berukuran panjang kepada Kelly dan Marvin. Lalu, Pak Danu sudah siap mempotret Kelly dan Marvin.

Kelly meletakkan kue cokelat itu di atas meja, di samping sofa. Lidya, mengambil beberapa piring serta sendok makan dan menyerahkan kepada Felly. Felly pun memotong-motong kue cokelat menjadi beberapa bagian dan diletakkannya pada piring yang sudah Lidya ambil tadi beserta sendok makannya

Felly memberikan dua piring dengan dua potong kue cokelat pada putra-putri mereka. Kelly dan Marvin mengambil piring tersebut dari tangan sang Ibunda, dan mencium punggung tangan Bunda secara lembut. Ahh, manis sekali

Kellyxia and Her Love Story [SELESAI]Where stories live. Discover now