Welcome Alaska

100K 7.1K 97
                                    

Vina POV

Aku berjalan berdampingan dengan Cherry dan Lilian. Aku menyeret koper ku dan terus berjalan hingga kami berhenti saat aku akan masuk ke dalam.

"Cepat kembali dan jaga dirimu baik baik Vina." ucap Cherry sambil memelukku, aku membalas pelukannya dan tersenyum. Setelah itu Lili yang memelukku.

"Hubungi aku jika ada masalah atau perkembangan disana. Kau harus terus memberi kabar untukku." Kata Lili dengan wajah cemasnya, aku mengangguk sambil tersenyum, mencoba memberi tahu kalau aku akan baik-baik saja disana. Setelah berpamitan, akhirnya aku masuk kedalam bandara. Aku berjalan dan menaruh barang bawaanku. Terus berjalan melewati lorong-lorong hingga masuk kedalam pesawat. Aku duduk di bagian tengah pesawat. Perjalanan ku cukup jauh, nanti aku juga harus transit dulu. Hah..Perjalanan ini pasti melelahkan.

Aku mematikan handphoneku dan memutuskan untuk membaca majalah. Beberapa lama kemudian aku mulai bosan, dan akhirnya aku tertidur setelah rasa ngantuk menyelimutiku.

••

Entah berapa jam aku di pesawat, setelah itu aku transit dan naik pesawat lagi. Dan kini aku sudah sampai di Bandara Internasional Alaska. Aku menggeret koperku dan terus berjalan mencari empat temanku yang katanya akan menjemputku. Aku terus mencari mereka dan akhirnya menemukan mereka. 4 perempuan cantik, Arkeolog muda dari London. Aku melambaikan tangan pada mereka yang juga melambaikan tangan padaku. Aku mendekati mereka dan mereka langsung menyapaku. Aku berpelukan dengan mereka.

"Bagaimana kabar mu Vina?" Tanya si rambut panjang hitam, Asle.

"Aku baik baik saja Asle" jawabku, lalu melepas pelukannya dan memeluk si rambut coklat tua, Thea.

"Aku sangat merindukan mu" kata Thea sambil memeluk ku.

"Aku juga.." jawabku, lalu memeluk si rambut kuning emas, Comara.

"Sudah berapa tahun kita tidak bertemu?" Tanya Comara sambil tersenyum dan memeluk ku.

"Seingat ku..4 tahun?" Jawabku dan kami tertawa kecil. Dan yang terakhir aku memeluk si rambut merah tua, Elva. Dia yang paling tua diantara kami.

"Oh baby..Aku merindukan mu" katanya.

"Aku juga merindukan mu El" jawabku. Dan setelah acara peluk pelukan kami selesai. Kami memutuskan untuk mengobrol di cafe bandara ini sebentar.

#####

Charen Samuel Tengker

Minggu, 6 Desember 2015

Creature WolfWhere stories live. Discover now