" terkadang menyembunyikan perasaan itu lebih sulit dari nyembunyiin jerawat dipipi guys hhaa.. Ya ialah.. Secara jerawat bisa ditutup pake bedak kan hhaa " terdengar suara Mei dari sebuah radio di salah satu toko dipusat perbelanjaan
" kalau perasaan itu bisa disimpen kira-kira mau disimpen dimana ? Tapi nyimpennya jangan kelamaan ya.. Ntar basi hhaa.. Lebih baik diungkapkan aja oke " lanjut Mei masih dengan tema perasaan
" ya udah deh thanks ya buat kamu yang udah simakin Mei dari tadi dan thanks juga buat yang udah gabungan di segmen CS bukan cinta sejati tapi Cerita Sore hhee, Akhirnya aku Meilani Kartika pamit undur diri dari ruang dengar kamu guys, tapi jangan kemana-mana karena setelah ini bakal ada rekan Mei, Jun yang akan temani kamu.. Have a nice day and bye bye.. Single pungkasan ada The Script - Rain special for you " Mei mengakhiri siaran sore ini
***
" Mei.. Jangan kemana-mana ya.. Awasi Jun siaran, dia mulai bisa siaran mandiri bulan depan, jadi sekarang masih perlu pengawasan "
" ok.. " jawab Mei santai
" tumben nggak pake protes dulu " batin serli
Tapi ini merupakan berkah tersendiri untuk Serli, jadi dia nggak usah susah-susah ngeluarin kalimat bujukan dusta kepada Mei
Mei masih duduk dengan tenang di kursi depan mixer, sedangkan Jun sudah asik dengan mic-nya, mereka berdua seperti berada di ruangan yang sama tapi dunia yang berbeda
" tumben Mei nggak cerewet " ucap Jun dalam hati sembari sesekali memperhatikan Mei yang masih sibuk dengan Hp-nya
" apa lihat-lihat, fokua aja sama siarannya 😕" tiba-tiba Mei berbicara dengan nada keras seperti biasa
" baru dipuji, untung dipuji dalam hati 😠" ucap Jun lagi dan kali inipun masih didalam hati
" serius banget sih sama hp " Jun mencoba mencairkan suasana
" kepo.. " ucap Mei tanpa menoleh kearah Jun
" nggak juga sih.. Nggak dijawab juga nggak apa-apa 😑 "
" eh.. Manajemen udah pada pulang kan.. Aku mau cari makan bentar, kamu mau dibeliin nggak ?"
" nggak ah.. Takut suaranya nanti jadi jelek "
" ya udah.. Aku keluar bentar ya.. Sebentar aja kok.. "
" ok, lama juga nggak apa-apa, aku bakal tutup mulut, apa sih yang nggak buat Mei 😊"
" Mei.. Mei.. Kakak.. Panggil aku kakak😡 " ucap Mei ketus
Beberapa menit kemudian Mei sudah berada di tempat makanan cepat saji, tapi kali ini bukan DFC, Mei sepertinya benar-benar menghindari tempat itu
Sengaja Mei memilih tempat yang agak jauh, karena sebenarnya Mei juga males lama-lama berduaan sama Jun di studio, masih keinget kejadian tempo hari.
" kak, nanti pulangnya beli bakso kuah ya 😄"
" ia.. Nanti kita beli ya😃 " terdengar obrolan antara kakak dan adik dibelakang Mei, spontan Mei pun menoleh dan alangkah terkejutnya Mei
" aku sengaja nggak mau beli makan di DFC karena ngindarin ni orang, tapi kenapa bisa kebetulan ketemu disini 😢 " Mei membatin
Tanpa sengaja pandangan Mei dan Danu bertemu👀, Danu melemparkan senyuman yang diikuti Mei, tapi ini malah membuat Mei susah move on dari Danu
" MAU MOVE ON AJA SULIT BANGET SIH..😭 " Mei teriak dalam hati
Sementara itu Danu tiba-tiba tersenyum simpul 😊
Pertemuan itupun berakhir sampai disitu.
***
STUDIO
" mentang-mentang aku bilang nggak akan lapor ke manajemen kamu jadi seenaknya ya 😏" sindir Jun
" maksudnya ? "
" nggak.. Abaikan aja "
" eh Jun menurut kamu apa sih perbedaan suka sama cinta ? Kalau kita nggak kenal tapi ada rasa itu bisa disebut cinta nggak ? "
" kenapa tiba-tiba tanya itu ? " Jun balik bertanya
" kalau Aku tanya langsung dijawab apa susahnya sih, nggak usah balik nanya😦 "
" ya udah nggak usah marah-marah, niat nanya nggak sih malah ngajak perang terus.. 😡 "
" ok ok.. Aku diem.. Jadi menurutmu gimana ? Apa bedanya ? "
" ntar aku naikan dulu.. 🎙️ "
" ok.. "
" kalau menurut aku ( Serius ) perbedaan suka sama Cinta itu, kalau suka seperti aku ke Raisa, tapi kalau cinta itu seperti perasaan aku ke kamu😆😚, kalau masalah nggak kenal kan bisa kenalan.. Ya nggak ? " jawaban Jun membuat Mei kesal
" nyesel nanya sama anak kecil... 😧 "
" apa anak kecil ? Aku serius tahu "
" ya udah kalau nggak terima dipanggil anak kecil aku panggil adik kecil aja ya.. Gimana ? " Mei menggoda
" adik kecil.. Ya udah kalau gitu kamu ku panggil kakak besar mau. Nggak.. Jadi kita adik kecil kakak besar.. 😛 " Jun balik menggoda
" emang aku sebesar itu.. Tau ah.. Aku ngantuk, kalau udah selesai siarannya bangunin aku ya😒 "
Nggak butuh waktu lama buat Mei tertidur di meja siar😴😴.
" ini sebenarnya siapa yang nungguin siapa ya hhaa...😅😅 " ucap Jun
" adik kecil.. Mau sampai kapan aku dianggap anak kecil.. Ah merepotkan, apa aku bukan pria dimatamu Mei " lanjut Jun
Untuk beberapa waktu Jun memperhatikan wajah Mei yang sedang tertidur pulas👀
" imut banget ( batin Jun ) boleh kan aku ngelakuin itu sekarang, mumpung dia nggak tahu 🙄 ( mendekatkan wajahnya ke arah wajah Mei ) ah nggak boleh ini namanya nggak gentle 😣 "
Namun pada akhirnya semua itu terjadi walaupun hanya beberapa detik💋.
" ternyata aku memang suka sama kamu kakak besar 😌 "
***
