|| Bajingan, kenapa kamu pipis di tepi ranjangku? Kau pikir ini Tebing Mendua?
Aku merontokkan rambutku beberapa yang berubah begitu saja jadi ular mematikan berkepala merah jambu, ular Dari kata Ibu.
| Arghhh, aku hanya tak sengaja terbang dan terjaga di sini, tarik ular-ularmu atau iblis dari mataku jadi bola api biru.
Sang takut, dan membunuh begitu saja ular-ularnya dan memanggil kaca untuk menghadap. Kaca hanya buram dan memunggungi cahaya, tak ingin mengganggu Sang yang sedang menangis.
| Sayang, ayo kita bersenggama, aku rindu.
Sang menjadi gedung pencakar langit dengan seribu jendela berkaca hitam kelam yang tak bisa dibedakan. Toj linglung dan memilih minum air got untuk mengusutkan pikirannya menuju voltase nol, agar ia tidur tanpa proses.
YOU ARE READING
Densang Toj
Adventure#4 in Fantasi (Jan, 17th of 2019) #8 in Imajinasi (Jan, 18th of 2019) #5 in Imajinasi (Jan, 29th of 2019) #19 in Imajinasi (Feb, 6th of 2019) #25 in Imajinasi (Feb, 20th of 2019) #96 in Imajinasi (Feb, 22th of 2019) #95 in Imajinasi (Feb, 27th of 20...