Part 7

2.9K 232 149
                                    

Part 7;
Sampai Klepek-klepek
.
.

"Awas aja lo Kak, gue bakal pepet terus sampai lo klepek-klepek karena terpesona sama aura gue

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Awas aja lo Kak, gue bakal pepet terus sampai lo klepek-klepek karena terpesona sama aura gue." ~Natasya Salsa Jelita
.
.
.

🍒


"Kamu ngomong apa, Yum?" tanya Salsa pada Yummi, takut-takut indra pendengarannya sedikit bermasalah sore ini.

Yummi semakin mengeratkan genggaman tangannya pada jari-jari Angga lalu berucap lagi. "Dia prince aku!"

What??

Ternyata bukan indra pendengarannya yang bermasalah guys. Akan tetapi otak adik bontotnya ini sepertinya yang sedang korslet. Salsa meringis tak enak pada Angga. "Maafin adik aku ya, Kak. Dia memang rada aneh." ucapnya sambil tersenyum canggung. "Dasar Yummi! Genit banget sih, masih bocah juga!" gumam Salsa dalam hati.

"Kenapa? Dia lucu, kok!" Kata Angga yang tersenyum menatap Yummi.

Gubrak!!!!

Salsa melotot mendengar ucapan Angga. Tidak...tidak..., matanya sepertinya sedang buram, ia tak mungkin melihat Angga tersenyum ke Yummi tadi. Seorang Angga sedang tersenyum dan itu karena bocah bontot, itu pasti tidak mungkin! GAK MUNGKIN!!! Namun saat melihat wajah Yummi yang malu-malu karena Angga tersenyum padanya membuat Salsa ingin berguling-guling di lantai mini market saat ini juga. Kenapa Yummi bisa memikat seorang Angga? Sedangkan dirinya yang susah payah menarik perhatian Angga selalu terlihat abstrak di mata cowok itu. Tidak bisa dibiarkan! Masak ia bersaing sama adik bontotnya ini!

Salsa buru-buru menarik lengan bontot Yummi sehingga genggaman tangan Angga dan Yummi terlepas. "Maaf Kak, kita duluan ya! Bye Kak." ucap Salsa dengan cepat lalu berbalik pergi meninggalkan Angga yang menatap kepergian Salsa dan Yummi dengan alis terangkat sebelah.

Salsa mengambil trolly belanjaannya yang tertinggal tadi saat mencari Yummi lalu membawanya ke meja kasir. "Semuanya empat puluh sembilan ribu lima ratus, mbak." kata mbak penjaga kasir mini market.

Salsa menyerahkan selembar uang lima puluh ribu pemberian bundanya tadi pada mbak kasir itu. Namun tiba-tiba Yummi menyerobot di depan Salsa. "Sama ini, mbak!" ucap Yummi yang menyerahkan satu buah ice cream cornetto rasa strawberry kepada mbak kasir.

Salsa terkejut sekaligus melotot melihat hal itu. "Yummi! Kamu apa-apaan, sih? Uangnya Kakak gak cukup! Gak usah beli ice cream dulu, ya. Kakak gak bawa duit lebih sekarang." bujuk Salsa pada adik bontotnya itu.

Yummi menggeleng, matanya berkaca-kaca menatap Salsa. "Aku mau ice cream!" ucapnya sedih.

"Iya, tapi sekarang Kakak gak bawa duit lebih. Besok aja baru bel--,"

Truth Or DareWhere stories live. Discover now