The Greener Grass

Perang Cinta Tahap 1

Seorang direktur investasi tengah menjelaskan dari A hingga Z dengan penuh kehati-hatian dan percaya diri, layer LCD menampilkan materi presentasinya yang luar biasa namun tatapan Uchiha Sasuke tak pernah lepas dari pria muda dengan jas dan rambut pirangnya yang tersisir rapi. Duduk tegap dengan sedikit wajah tegang.

"Oleh karena itu kami menyarankan menerapkan pada skala ini hingga margin pencapaian akan mendekati target optimis ..bla..bla..bla."

Mata Uchiha Sasuke masih berada padanya sementara di saat yang sama Naruto menyadari dengan jelas bahwa dia tengah ditatap dan diperhatikan, jenis perasaan yang tidak nyaman. Tapi jauh di dalam hati Naruto dia bertanya-tanya, siapa sebenarnya pria di hadapannya itu. Salah satu bos besar Magatama Corp, Uchiha Sasuke. Tapi wajahnya sangat mirip dengan Temuji, pria yang sangat akrab dengannya di masa lalu.

Apakah mereka orang yang sama? jika Temuji-nii adalah Uchiha Sasuke, tidakkah itu berarti aku telah dibohongi sejak awal?

"Hentikan."

"Iya..pardon sir?"

"Kubilang, hentikan sampai disini."

semua orang dalam ruangan lantas menatap Uchiha Sasuke dengan wajah bingung, tidak biasanya bosnya meminta berhenti di pertengahan meeting seperti ini. Di sisi lain pandangan Uchiha Sasuke menyapu seluruh ruangan dan matanya berhenti pada seorang pria paruh baya, pemimpin dari rombongan perusahaan konsultan investasi.

Sang Direktur yang dipandang merasa cemas dan was-was, takut bahwa pria dihadapannya tidak berkenan dengan hasil paparan dari perusahaannya dan memutuskan berganti konsultan. Jika mereka kehilangan klien sepenting Magatama maka itu adalah bencana bagi perusahaannya, mereka akan dikuliti saat kembali ke China.

"Maaf pak, apakah presentasi kami membuat Anda tidak berkenan?"

"Tidak, aku telah memutuskan untuk menggunakan perusahaan kalian dalam proyek ini. Tidak perlu melanjutkan presentasi. Sekertarisku akan menghubungi kalian lebih lanjut mengenai berkas MoU."

Sontak orang-orang dari perusahaan konsultan merasa begitu bahagia. Mereka mengucapkan terima kasih dalam sukacita sementara Uchiha Sasuke menaruh tatapannya pada Naruto yang terdiam.

"Kalau begitu kami akan kembali ke China untuk segera mengurus keperluan lainnya, Direktur investasi, Tuan Jiang akan tinggal dan memantau proses pembuatan MoU apabila ada berkas dari yang dibutuhkan."

Uchiha Sasuke tersenyum kecil "Akan lebih baik jika manager client relationships kalian untuk tinggal dan menjelaskan proyeksi jangka panjang jika perusahaanku menggunakan konsultasi kalian dalam banyak proyek. Aku butuh tahu proyeksi dan rincian portofolio kalian."

Ucapan itu mendapat sambutan yang sangat baik dari seluruh anggota konsultasi ZhangTian kecuali Naruto yang melotot, kenapa harus dia ketika para direktur yang lebih cakap justru ditolak?

Saat ruangan mulai kosong, Naruto memutuskan duduk dengan wajah kikuk sementara Uchiha Sasuke berjalan mendekat. Wajahnya yang tenang menyembunyikan banyak emosi.

"Kau tidak ingin menyapaku setelah sekian lama?"

Naruto mendongak, berpikir sejenak. Dari cara bicaranya dan semuanya itu adalah Temuji aniki yang dia kenal.

"Apakah Anda adalah Temuji aniki?"

Sasuke berhenti sejenak, astaga dia melupakan kebohongan kecil itu. Jadi sekarang disbanding rasa rindu yang mungkin Naruto rasakan, pria muda yang masih percaya pada kebohongan identitasnya mungkin meragukan siapa orang di hadapannya ini.

"Ya."

Naruto diam mencerna dan benaknya seperti dikacaukan, "Jadi Temuji aniki adalah Tuan Uchiha Sasuke?"