Let's (Never) Get Divorced

2

Hal berikutnya yang dilakukan Argha setelah ayah mertuanya meninggalkan kediaman mereka adalah melakukan pembersihan. Topik yang membawa-bawa istrinya memang akan dilupakan dalam waktu dekat ketika ada bahan pembicaraan baru yang lebih hangat, tapi tidak ada salahnya melakukan tindakan preventif sebelum pihak tertentu membesar-besarkan situasi demi kepentingan pribadi.

"What's up?" sapaan suara pria yang mengalun di earphonenya itu membuat Argha menjeda kegiatan memainkan iPad.

"Sibuk?"

"Yoi, lagi pacaran."

"Oh, you've moved on!"

"Gue lagi pacaran sama Mila, for your information." Pria di sebrang sana menegaskan sekaligus menekankan.

Argha berdecak, "Dia mau lo ajak balikan?" setelah menjadi saksi betapa kacaunya kejadian 2 tahun lalu, saat topik Andaru Harsjad mencampakkan selebritis yang tengah naik daun bernama Ruby Armila menjadi makanan lezat media.

Siapapun bisa membaca dan melihat kabar tebak-tebakan mengenai hubungan keduanya.

"Ya, mau lah. I'm a nice guy," jawabnya belagu, khas temannya itu sekali. "Kenapa nelpon jam segini? Kalau ngajakin party, gue lagi gak bisa."

"I don't even know you are in Jakarta," kata Argha. "Honestly tho, I really need your help!" Pria itu berterus terang. Tangannya bergerak di layar iPad, menyalin beberapa tautan dan mengirimkan melalui iMessages.

Salina Juanda Bongkar Dugaan Perselingkuhan En Rico, Ternyata Selingkuhannya Sudah Bersuami!

"Who the hell is Salina Juanda?"

"Kayaknya selebram, fansnya dia banyak banget." Suara perempuan di dekat Andaru membantu memberikan jawaban.

"What the fuck, Man! Nashira selingkuh?"

"Yes and no," balas Argha. Iya, karena begitulah tuduhan Salina. Dan tidak, karena Argha tidak merasa diselingkuhi. "Bukan itu masalahnya. Beberapa artikel media mulai bawa-bawa nama mertua gue, dan dia ngamuk."

"Ah, I see," respon Andaru.

Laki-laki yang Argha hubungi saat ini adalah Andaru Harsjad. Ayahnya merupakan chairman dari salah satu perusahaan media terbesar negeri ini. Meskipun zaman sekarang media play bisa dikalahkan dengan mudah oleh kekompakan netizen, tetap saja orang-orang yang berkuasa dengan media diam-diam memiliki strategi yang lebih mutakhir.

"Mau diilangin tuh nama Pak Soediro di berita yang ada konotasi negatif?" Andaru bertanya lagi. Suasana di sekitarnya lebih hening, tidak lagi terdengar suara TV atau semacamnya.

"Yap, tapi pelan-pelan. Gue butuh kontak orang  lo yang bisa dihubungi PR team gue."

"Okay," balasnya enteng. "Ada lagi?"

"So far itu dulu, thanks bro, sorry ganggu malem-malem."

"Bentar!" cegah Andaru. "Ini si Nashira beneran selingkuh?"

"Itu gak penting."

"Ini penting buat gue," tambah Andaru. "I am ready to settle down, besok gue berniat melamar Mila lagi meskipun udah ditolak dua kali." Andaru kelepasan mencurahkan isi hatinya. "Sialan lo bikin phobia pernikahan gue mendadak kambuh!"

Mendengar itu, Argha memutar bola matanya malas.

"Heh, seharusnya Mila tuh yang takut nikah sama lo!"

***

Malam ini, mau tidak mau Argha harus melakukan banyak meeting dadakan. Dia mensyukuri kedua orang tuanya sedang berada di Los Angeles, sehingga tidak perlu ikut serta memeriahkan kekacauan yang ada. Meminum kopi yang mulai dingin, Argha membalas beberapa pesan teman yang menanyakan keadaannya.