Midnight obsession • 02 | Blacktown

6.4K 441 60
                                    

Update! Komen yang banyak dan Vote, ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Update!
Komen yang banyak dan Vote, ya.
Happy Reading 💐

•••

Blacktown, merupakan perusahaan filantropi swasta terbesar dunia, bergerak di bidang industri kesehatan dengan saham mencapai lima ratus ribu dollar Amerika. Sejak berdiri, Blacktown dikenal sebagai perusahaan yang rumit, private namun tetap masif memasarkan produk, dibawah pimpinan Elaine Wagner, Blacktown resmi memiliki kantor di 22 negara, dengan sebaran lebih dari dua ratus produk.

Namun, dibalik sejarah panjang perusaan tersebut, Blacktown menyimpan rahasia kelam. Menurut Rumor yang beredar, untuk menggapai puncak tertinggi, Blacktown merupakan bagian dari kelompok rahasia yang bertanggungjawab atas penyebaran virus Delta yang mematikan, penggunaan senjata biologis untuk menekan depopulasi. Hal tersebut dapat di klaim masa, akibat tak pernah ditemukannya sosok tertinggi selain Elaine Wagner. Wanita berparas cantik, memiliki rambut coklat kemerahan, berwajah dingin dan diketahui menjadi populer dan kaya raya sejak Delta Virus menyerang.

Blacktown harusnya memamerkan pemilik perusahaan, guna menampilkan citra populer, akan tetapi, sosok tersebut memilih jalan lain. Berdiri dan mengendalikan Blacktown dibalik layar, dia satu-satunya, pria kompleks dengan segala akal, kasar, berambisi, charming, dan sangat tersembunyi.

— Conrad Westoregon Decker

Dor!

Letusan senjata api terdengar. Meledak tepat mengenai kumpulan burung yang terbang melintas sekitar mansion. Kabut hijau mata pria itu menoleh, menatap pantulan cermin di sisi kirinya.

“Ku akui, tembakan mu selalu tepat, Conrad.” kata Elaine Wagner, menaruh sebuah proposal di atas meja hitam bulat. “Seluruh data yang kau minta sudah ku salin, untuk sementara, Amerika tetap menjadi calon pembeli terbesar.”

“Sudah melakukan pembayaran?” Tanya Conrad. Lantas mengerlingkan mata, dan menaruh pistol di meja untuk meraih berkas pemberian Elaine. 

Down payment senilai enam puluh juta dollar.”

“Hanya segitu?”

“Aku sudah mengusahakan.” Elaine menarik napas. Melirik Renzo— adik kandung nya mendekat.

“Kapan vaksin akan di produksi masal?” Conrad melirik.

“Besok!”

Good. Ku harap mereka membayar lebih dari setengah uangku sebelum paket di kirimkan,” ucap Conrad.

“Of course.” Elaine menarik kerah pakaian Renzo, membuat pria itu setengah menunduk dengan tatapan malas.

“Kerjakan tugasmu dengan baik. Aku sudah mati-matian untuk Blacktown.”

“Itu perkara mudah.” Renzo terkekeh. Buru-buru bangkit dan menjauhi Elaine yang kini berhasil merebut rokok dari saku jaketnya.

Conrad mengangkat alis. Tajam menatap pada Renzo penuh makna.

Midnight ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang