Sehari-hari Sang Fiksi - Anihogwarts

Kira-kira Sepuluh... Mungkin Tidak Juga

Disclaimer: Harry Potter (c) JK Rowling; Anihogwarts (c) spearmercury; Renato G. Abbott (c) Lenka

Pertemuan memang tidak dapat diduga. Seperti siang ini, misalnya.

Dua orang bertemu pandang, yang lelaki sedang duduk di sebuah kursi taman, dan yang perempuan sedang menunggu seseorang. Walau jaraknya jauh, tapi tautan pandangan mereka tidak lepas, sembari keduanya masih berusaha memastikan bahwa orang yang mereka lihat adalah orang yang dikenalnya.

Yang lelaki lebih dulu melambaikan tangan, tanda ia telah memastikan bahwa penglihatannya tidak keliru. Yang perempuan lalu menghampiri.

"Astaga, kau berbeda sekali dengan dulu! Dulu badanmu kecil sekali, anak buahku," ucap lelaki itu.

"Ya jelas, lah. Dulu kan sudah berapa tahun lalu juga." Elfie kemudian mencibir, "Dan kau masih menganggapku anak buahmu, Renato Abbott?"

Kini yang lelaki yang tertawa. "Child's play." Ia mengibaskan satu tangannya. "Kau sedang apa di kota ini?"

"Menemani Ayah. Kau sendiri?"

"Tuh," dagunya menunjuk pada beberapa bocah yang sedang berkejaran. Beberapa, tidak hanya dua atau tiga.

Benak Elfie pun segera dipenuhi oleh bermacam spekulasi. Anak sendiri? Banyak amat. Anak pungut? Nggak kepikiran. Anak titipan tetangga? Bisa jadi, bisa jadi.

Ketika melihat ke seberang, tampak ayahnya melambaikan tangan, mengisyaratkan puterinya untuk kembali. "Ah, aku pergi dulu, ya."

"Oke, nice to meet you!"

Kan sudah dibilang, pertemuan itu... tidak dapat diduga.