Game Over

33 0 0
                                    

Disclaimer: Harry Potter (c) JK Rowling; Anihogwarts (c) spearmercury; Andreas Vastel (c) Arin

"Gotcha."

Serentak manusia-manusia yang berada di tribun dengan hiasan bernuansa kuning-hitam berdiri, teriring sorak sorai ketika komentator menerjemahkan komando wasit bahwa Golden Snitch telah ditangkap oleh Seeker dari tim asrama mereka.

Meski kini hanya tinggal dua orang saja di ruang pemain, namun rasanya gaung kegembiraan itu masih terngiang di telinga Elfie, sang juru kunci pertandingan final Quidditch tahun ini.

"Kuharap aku pun bisa sepertimu--menjadi pahlawan bagi Hufflepuff," ucap seorang pemuda empat belas bernama Andreas Vastel, salah satu chaser tim musang kuning. Elfie tersenyum mendengar pernyataan itu.

"Kau sudah jadi pahlawan kok, Andreas." Sambil menggantungkan tali tasnya di pundak, Elfie melanjutkan, "mewakili Hufflepuff dalam tim Quidditch saja sudah membuatmu menjadi pahlawan. Tidak semua anak mau berurusan dengan Quaffle, apalagi remuk berurusan dengan Bludger."

Ditatapnya pemuda yang semakin menjulang tinggi badannya itu. "Aku senang, pertandingan terakhirku berakhir bahagia."

Andreas tampak gamang mendengar kata 'terakhir'. Tapi memang seniornya itu setelah ini akan lulus dan tidak akan ikut membela Hufflepuff lagi.

"Terima kasih, Elfie."

Khidmat.

Sehari-hari Sang Fiksi - AnihogwartsWhere stories live. Discover now