Bab 1

988 25 0
                                    


Indahnya sinar jingga
Kadang membuat seseorang lupa
Bahwa sinar yg mereka lihat
Akan tenggelam dalam malam

_sebatas SENJA-


Di pantai Cemara indah terlihat ada seseorang yg duduk di tepi pantai sambil tersenyum melihat kerah cahaya jingga dengan mata berkaca kaca.

"Indah banget senja hari ini bee, persis seperti pertama kali kita lihat." monolog seorang gadis dengan nada sedikit terisak tangis, dia adalah Winnie ,gadis dengan sejuta rasa sakit.

"Andaii saja kejadian itu tidak terjadi pasti kita masih bisa melihat sunset yg indah ini bersama kan bee." ucap Winnie dalam isaknya sambil menatap gambar sepasang kekasih yg berpelukan di selimuti indahnya senja pantai.

Itu adalah gambar Winnie dengan seseorang yg ia tidak menyangka akan kehilangannya, sosok yg sangat ia cintai, sosok yg telah mengajarkan kepadanya tentang kebahagian, sosok yg telah memberi warna di kehidupan Winnie yg abu abu.

Semenjak kehilangan sosok yg sangat ia cintai, ia kehilangan arah hidupnya dan banyak merubah hal dalam hidup nya.

Winnie hidup di keluarga yg penuh dengan tekanan, ayah dan ibu Winnie selalu menuntut Winnie untuk menjadi sempurna membuat Winnie tidak mempunyai tempat untuk lelahnya.

Hingga ia menemukan seseorang yg sangat mencintai nya begitu juga sebaliknya, Winnie telah menjadikan sosok tersebut seperti rumah ,tempat nya berkeluh kesah.

Namun karena insiden yg tak terduga membuat sosok yg sangat ia cintai hilang, seolah sosok tersebut menghilang dengan membawa semangat Winnie untuk hidup.

"Sejak kehilangan kamu hidup ku tidak memiliki arah tujuan bee ,aku hancur bee, maaf kan aku bee." Isak tangsi Winnie semangkin kencang, ia menangis sambil menggenggam sebuah kalung pemberian kekasihnya.

"gak guna aku hidup, hidup ku hancur, aku ingin nyusul kamu bee." dalam Isak tangis nya Winnie berlari ke arah pantai dan berniat untuk mengakhiri hidup nya.

Saat sudah hampir memasuki laut, tiba tiba tangan Winnie di tarik oleh seseorang yang tiba tiba berada tepat di belakangnya.
"Winnie Lo apa apaan sihh haaa!!."

Winnie melirik orang yg menarik tangan nya dan itu adalah Afgan William teman Vero Septian kekasihnya Winnie .

"Udah dehh gan gw udah gak pantas hidup, arah hidup gw udah hilang, gw udah capek hidup tanpa sandaran untuk berkeluh kesah, GW CAPEKK GANNN!!." ucap Winnie dengan terisak tangis.

"Udah capek gw menahan semua penderitaan yg diberikan oleh orang tua gw sendiri." ujar Winnie dalam tangis nya.

"Tapi bukan berarti lo mengakhiri hidup Lo win, Vero bakal kecewa kalau semenjak kepergian nya Lo jadi orang yg putus asa kayak gini." ucap Afgan sambil berusaha menenangkan Winnie yang terisak tangis sambil menggenggam kalung pemberian Vero.

"Lo gak ngerti sama gw gan ,yang ngerti sama gw cuman Vero, cuman Vero yang membuat gw semangat untuk hidup." Winnie kemudian menepis tangan Afgan yg masih menggenggam tangan nya.

"Kenapa sih loo haa!!, Vero udah meninggal dari 2 tahun lalu, sadar win Lo udah menjalan kan hidup lo tanpa Vero dari 2 tahun lalu." ucap Afgan lalu menggenggam tangan Winnie menjauhi pantai.

KAMU dan SENJA  [on going]Where stories live. Discover now