Bab 3

213 11 0
                                    


Senja dan keindahannya
Bagaikan aku dan kamu
Hanya sementara

_sebatas SENJA_

"Kakk, aku mau kakak jadi pacar aku??." Ucap nya sambil menatap intens kedua mata Vero.

Bukan nya menjawab pertanyaan Winnie Vero malah menatap Winnie dengan datar lalu mengalihkan pandangannya ke jalan raya yang becek akibat hujan.

Winnie yang merasa Vero mengabaikan nya lantas ia duduk kembali dan meruntuki diri nya sendiri.

Berharap apa sih gw, jelas jelas dia gak mau sama gw (batin Winnie)

Setelah confes kepada Vero, Winnie memilih menatap jalanan dan tidak melirik Vero sama sekali, dia merasa sangat malu karena dia merasa ditolak mentah mentah oleh vero.

Selang beberapa menit berlalu, hujan berhenti menjatuhkan diri dari langit, lalu tanpa aba aba tangan Winnie di tarik oleh vero.

Vero membawa Winnie kearah motor sport nya.

Winnie yang menunduk pun mengangkat kepalanya menghadap Vero.

"Kakak mau ngapain?." Ucap Winnie dengan raut paras lesu.

Merasa tidak ada jawaban dari Vero, Winnie menepis tangan Vero yang stay di tangan nya.

"Kakk, Lo apa apaan sih ,setelah Lo nolak gw, sekarang Lo memperlakukan gw seolah olah tidak terjadi apa apa diantara kita." Ucap Winnie dengan nada sedikit tinggi.

Vero melirik Winnie dan dia sedikit menundukkan tubuhnya menghadap kedepan wajah Winnie.

Deru nafas Vero terasa di permukaan kulit wajah Winnie, saat ini mukanya dan muka Vero sangat dekat bahkan hanya berjarak beberapa cm.

Lalu tanpa aba aba...

Cupp

Vero mencium pipi kanan Winnie, lalu Vero sedikit menjauh kan wajahnya dari Winnie.

Bisa dilihat saat ini wajah Winnie sudah memerah seperti buah tomat, alias blushing.

"Emang kapan gw bilang nolak Lo." Ucap Vero dengan nada sangat lembut dan menatap mata Winnie.

Winnie membeku di tempat menetralkan hatinya yang jedag jedug tak terkendali dengan kedua tangannya yang berada di dadanya.

"Heyy kok bengong." Ucap Vero bingung karena tadi Winnie marah marah tapi sekarang malah mematung tak berkutik.

Winnie tersadar dari lamunan nya dan ia mengubah ekspresi nya yg tadi bengong menjadi kesal.

"Tapii tadii kan Lo..." Ucapan Winnie terpotong karena Vero lagi lagi mencium pipi  nya namun di sebelah kiri.

Cupp

"Apakah ini udah bisa menjawab pertanyaan kamu tadi hmm." Lagi lagi Vero berbicara dengan nada lembut.

Cukup Winnie sudah tidak bisa lagi menyembunyikan kesaltingan nya, saat ini winnie merasa terbang ke angkasa lepas bersama bintang bintang.

Sksksksskskk Vero kok manis buanget sihh ,udah gitu pake aku kamu lagii rasa pengen pargoy gw (batin Winnie)

"Berartiii sekarang kita jadian dong." Ujar Winnie dengan antusias.

Vero menjawab dengan anggukan.

"Kalo gitu kamu simpan nomor hp aku, sini hp kamu."

Lalu vero menyerahkan hp nya kepada Winnie, winnie pun mengetik nomor hp nya dan menyimpan nya di kontak Vero tak lupa dia menyematkan kontak nya sendiri.

KAMU dan SENJA  [on going]Where stories live. Discover now