13

16.4K 1.2K 57
                                    

                      Happy Reading 💗

POV Vano

Anjing, dasar eek badag! Gue kek ga nyangka banget, si Gavin lebih milih nata daripada gue? gue kan suaminy- eh? g.

Pas gue liat dia keluar dari kamar si nata tu kek, lemes banget kaki gue anjir, lebih lemes liat Gavin keluar dari kamar nata daripada nungguin gavin 1 jam di parkiran..

"Pokoknya gue ga mau tidur bareng dia" gue mikirin cara biar bisa kabur, tapi kemana anjing arghh.

Tok tok tok

"Vano!" Apasi si Gavin, Gedeg tau ga gue liat muka lu.

Ga tau lah pusing gue, kek ada sakit-sakit nya gitu, kecewa berat gue minimal ngabarin ya ga? Biar gue balik bareng si satria, lah ini no nya aja kaga aktif.

"Vano! Keluar dulu kita omongin baik-baik!" Si Gavin berisik banget lagi.

Akhirnya karena gue kesel keluar lah gue, pas banget gue buka pintu ada si Gavin yang berdiri di situ.

"Apa anjing" bentak gue

"Maafin gua van, sumpah maaf banget ya? gua janji ga ngulang lagi" kata si Gavin sambil mohon-mohon ke gue.

"Alah bullshit lo jing, iya ko gue tau gue ga SEPENTING NATA lo itu" gue maki-maki Lo dulu sampe puas yak.

"Vano, lo ga ngerti kondisi darurat?"

Anjing? Kondisi darurat katanya? Nata kan cuman keseleo, lebay banget sialan, lagian kenapa harus banget si Gavin yang Anter si, ah!

"Keseleo doang lu kata darurat?" Gue ngomong sambil dorong si Gavin

"Vano, udahlah jangan marah karena masalah kecil" kata si Gavin sambil narik tangan gue.

Masalah kecil katanya.

"Apa? Oh jadi gue nungguin lo panas-panas 1 jam dan lo malah pergi nganterin nata ke RS terus ke apart nya, cuman masalah kecil?" Okelah ckp tw

"Nata kan sakit vano!" Si Gavin bentak gue sambil ngusak rambutnya.

"IYA KESELEO GUE TAU, EMANG SEPARAH APASI? SAMPE PATAH YA?" gue udah muak banget anjing, sesek banget dada gue, ini seakan-akan si Gavin belaian nata

"oke ini semua salah saya, karena ninggalin istri saya demi orang lain, kalo gitu saya minta maaf sebesar-besarnya, tolong di maafkan karena saya janji tidak akan mengulanginya lagi" kata si Gavin sambil tangan nya kek minta maaf gitu.

Apalah dia apalah.

"Cringe tau ga" ucap gue datar, sebenarnya gue nahan senyum anjing, apalah.

"Maafin gua vano" Gavin meluk gue sambil terus bilang maaf.

Kalo begini ya mau bagaimana?

"Ya gue kesel sama lo!" Gue berusaha lepasin pelukannya tapi gabisa.

"Yaudah gua harus apa biar lo ga marah lagi?" Kata si Gavin, gue langsung kepikiran, gue tatap Gavin terus senyum sinis.

"Ikut gue"

Vano end POV

Kini vano dan Gavin sedang berada di kolam renang yang memang ada di apart tersebut, dan sekarang vano tengah menertawakan Gavin yang memakai kostum mermaid.

"Ayo putri duyung, liat sini" vano memfoto Gavin yang wajah nya sudah sangat datar

"Vano jangan difoto!" Gavin menutupi wajahnya.

"Aduh aduhh, udah sana putri duyung berenang nanti ketangkap manusia" vano mendorong Gavin kedalam kolam, sambil terus tertawa puas.

"Lagian lu dapet darimana baju ginian" Gavin menutupi tubuhnya di air.

"Jangan kepo, udah lu berenang aja cepet!" Vano kembali menyalakan camera nya

Gavin menghela nafas pasrah, akhirnya dia berenang dengan kesusahan, vano terus tertawa geli melihatnya.

"Udah udah, sini naik" setelah puas vano menyuruh Gavin untuk melepas kostum nya.

"Udah puas, hm?" Ucap gavin sambil melempar kostumnya kesembarang arah.

"Iya, puas banget gue" vano tersenyum puas.

"Berarti udah di maafin ya?" Tanya Gavin.

"Hmmm" vano menatap kolam sambil memegang dagunya.

"??"

"Iya udah, asal kaga lu ulangin!" Ucap vano menatap tajam Gavin.

"Iya sayang" jawab Gavin sambil tersenyum

"Sayang pantat Lo!, dah ah gua mau balik" vano berdiri dan berlari masuk, dia senyum-senyum.

"Gua emang goblok banget" Gavin menggelengkan kepalanya lalu pergi untuk menyusul vano.

Sedangkan vano sedang menunggu lift sambil memainkan hp nya, saat lift terbuka ada seseorang yang membuat nya bertengkar dengan Gavin.

"Eh vano" sapa nata, vano reflek menatap nata.

"Apaan si?" Tanya vano sinis

"Eh jangan masuk dulu, sini gue mau ngomong sama lo" ucap nata sambil menarik vano yang hendak masuk kedalam lift.

"Apaan si? Lagian bukannya kaki Lo itu keseleo? Gue denger-denger sampe ke RS?" Tanya vano kesal

"Umm iya gue emang keseleo, tapi ga parah ko, gue pura-pura nangis aja terus di anter sama gavin ke RS, sumpah gue seneng banget!" Ucap nata sambil menggoyangkan bahu vano.

"Anjing juga ya Lo" vano menghempaskan tangan nata

"Loh kenapa vano?" Tanya nata cemberut

"Caper banget dah" vano masuk kedalam lift dan menghilang dari pandangan nata.

"Apaan si si vano, padahal kan biar gue makin Deket sama calon pacar gue, kyaa!" Nata tersenyum bangga mengingat momen tadi bersama Gavin, sambil berjalan pergi.

"Ternyata emang gua yang bodoh"

------------------

------------------

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

IB: pinterest

Hargain penulis kasih vote dan komen, makasih 💗

Maaf ya part nya pendek.

Di Jodohin Sama Ketos [BXB] ON GOINGWhere stories live. Discover now