Mine (Hiatus)

27.Kejanggalan.

BUSMILLAH
.
.
.
HAPPY READING
.
.
.
SELAMAT MENIKMATI
🕊🕊🕊

Setelah berbincang dengan suaminya Kia memilih untuk merebahkan dirinya di atas kasur .

Sekarang Faizan sedang berbincang dengan rekan kerja kantornya melalui telpon , akhir-akhir ini Faizan benar -benar sibuk dengan pekerjaan kantor dan mengurus Pondok Psantren.

Niat awalnya Kia dan Faizan akan istirahat tapi dengan tiba-tiba pihak kantor menelpon Faizan jadi istirahat mereka terganggu.

Dari tadi juga Faizan sudah menitah Kia untuk tidur lebih dulu tapi Kia tidak mau ia ingin menunggu suaminya dulu.

"Kok belum tidur hmm?", tanya Faizan ketika kembali masuk kedapam kamar dari balkon kamar.

"Nunggu kamu ".

"Tadi mas nyuruh nya apa?".

"Emm... tidur duluan ".

"Kenapa gak nurut hmm? Yaudah sekarang mah kan Mas udah ada yaudah tidur yu", ajak Faizan lalu menidurkan tubuh nya di pinggir Kia , lalu menarik selimut sampai menutupi badan nya dan badan Kia.

"Mas peluk ya biar kamu bisa tidur ", ucap Faizan sambil melingkarkan tangan nya di pinggang Kia.

"Dihh kamu aja kali . kalo mau tidur harus peluk aku biar bisa tidur ", Kesal Kia karna Faizan membalikkan fakta .

"Yauda deh iya mas yang gak bisa tidur tanpa meluk kamu".

"Yaudah tidur ya cantik , jangan lupa baca Do'a semoga mimpiin pangeran tampan yang ada di depan kamu", Bisik Faizan ditelinga Kia .

"Dihh pede banget sihh ".

"Biarin".

Setelah itu Kia pun mulai berbaca doa dan memejamkan matanya untuk pergi ke alam mimpi nya.

Faizan pun menyusul Kia untuk pergi ke alam mimpi.

Kini jam sudah menunjukkan ke angka tiga pas dimana Faizan sudah terbiasa untuk bangun .

Jangan di tanya kan lagi dengan makhluk Allah yang satu ini di pondok saja Kia sudah susah untuk bangun apalagi di luar pondok seperti ini dia akan memanfaatkan waktunya untuk tidur .

Benar-benar Nikmat mana yang engkau dustakan , ketika bangun tidur Faizan sudah di suguhkan dengan muka Kia yang adem dengan rambut yang berantakan membuat bertambah kecantikan Kia.

"Yang bangun yu ", Ajak Faizan dengan suara lembutnya dan suara has bangun tidur.

Faizan memainkan muka Kia agar Kia terasa terganggu .

"Yang ayo?".

"Hmm.... ngantuk ihh", Jawab Kia sambil membalikkan badan nya untuk memunggungi Faizan.

"Sayang loh kalo nyaiin waktu tahajud ".

"Kamu dulu aja uuan.... anti aku nyusul", Ucap Kia sedikit tidak jelas.

Faizan pun pasrah untuk membangunkan istrinya alhasil Faizan pun pergi duluan ke kamar mandi.

Setelah rapih dengan koko dan sarung pecinya Faizan pun kembali membangunkan Kia.