Undercover Operation #14

2.9K 192 1
                                    

Aku menepuk tanganku beberapa kali untuk mendapat perhatian, "Dengar, misi pertama, kita harus mengambil peta dari ruang Zarloch. Kedua, kita akan menentukan titik-titik koordinat ruangan-ruangan kita agar kode ketukan bisa terdengar jelas jika kita memakai alat pendengar yang dibuat Carmen."

"Sudah kubilang, aku akan membuat tiga alat pendengar seperti Danny jika aku punya alat dan bahan-bahannya." keluh Carmen,

"Aku tahu dimana kau akan mendapatkan semuanya." semua orang di ruangan yang mungkin bisa disebut basement ini menatap Maxwell,

"Kau tahu? Tapi, apa Zarloch atau anak buah lainnya akan mengetahui kita disana?" tanya Jesslyn,

"Tidak, tempat itu adalah tempat yang paling tidak disukai oleh para penjaga, apalagi Zarloch." jawab Jack, "Mereka sering melakukan eksperimen dan mencoba membuat sebuah robot hebat, namun percobaan mereka selalu gagal, kini bangkai-bangkai robot dan alat-alat dibuang disana."

"Mungkin aku bisa merangkai alat pendengar dengan bangkai-bangkai itu."

"Ya, tentu saja, Carmen." aku memikirkan hal lain lagi, "Jack, Maxwell, apa kalian tahu MGT-Submarine dan MGT-Plane?"

"MGT-Sub adalah transportasi untuk mengangkut bom roket yang akan menghancurkan California. Sedangkan MGT-Plane adalah transportasi darurat jika ada sesuatu yang salah dengan kapal." Maxwell menjelaskan,

"Baiklah, apa langkah ketiga dari misi ini?" tanya Sacha,

"Ketiga, kita harus mengambil kunci untuk ke ruangan Zarloch, mengambil pemicu bom yang sudah ditanamkan. Keempat, kita harus mengambil kunci MGT-Plane untuk pergi dari sini."

"Tapi, kalian harus mengerjakan misi kalian di basement atau tempat yang membuat kalian tak terlihat, jika kalian tertangkap mereka tak segan untuk membuangmu ke laut." Jack memperingati,

"Jadi, apa nama misi yang akan kita jalani ini?"

"Sebut saja Undercover Operation." aku menjawab pertanyaan Syla, "Karna kita akan menjalaninya tanpa terlihat."

Sacha melirik jam di ponsel miliknya, "21.54, apa kita akan melakukan misi pertama?"

"Ayo kita lakukan." kataku dengan percaya diri, "Jack, Maxwell. Ikut aku. Sacha, Danny dan para gadis mungkin bisa istirahat karena besok kalian akan befikir."

"Tunggu, kenapa aku harus istirahat? Apa kau tak membutuhkanku?" tanya Sacha,

"Jika kau ikut, siapa yang akan menjaga Danny?"

Akhirnya mereka semua mengikuti perintahku, termasuk Sacha. Aku, Jack, dan Max berjalan berbeda arah dengan mereka semua. Kini kami akan mengambil peta kapal di ruangan Zarloch, dengan peta itu kami akan mengetahui ruangan-ruangan yang ada disini. Aku mengikuti Max dan Jack ke ruangan Zarloch, kuharap mereka tidak menjebakku. Setelah kami sudah sampai, aku menatap ke celah pintu yang terbuka. Masih ada orang yang menjaga di ruangan ini, tapi aku tak melihat Zarloch sama sekali.

"Zarloch tidur di kamar pribadinya. Jadi, dia takkan ada disini pada jam 9 lewat." bisik Max,

"Jadi bagaimana?" kutanya,

"Biasanya mereka tidak membawa pistol jika hanya menjaga di sebuah ruangan. Ini, pakailah topengku. Aku dan Max akan pergi mengambil topeng lain." Jack melepas topengnya dan memberikkannya padaku,

"Jadi kalian meninggalkanku?"

"Justin, aku yakin kau akan yang pemberani." kata Max sambil berjalan dengan Jack meninggalkanku,

Aku memakai topeng hitam milik Jack, menghela nafas agar aku tidak kehilangan fokus jika tiba-tiba mereka menyerangku. Sebenarnya topeng saja tidak cukup, aku butuh baju mereka juga. Tapi, aku harap mereka takkan curiga denganku. Aku mencabut ID Card yang sudah berhari-hari menempel di bajuku. Akhirnya aku memberanikan diri untuk masuk. Berjalan kearah sebuah meja kecil yang terdapat banyak kertas-kertas bertumpukan disana.

"Hey, kau penjaga baru?" tanya salah satu dari penjaga disini,

"Tidak, mungkin kalian saja yang tidak pernah melihatku." kujawab,

"Kenapa kau memakai topeng dengan baju yang bukan seragam biasanya?"

"Aku malas memakainya. Dan sekarang, aku butuh peta ini."

"Untuk apa?"

"Aku akan menghafal ruangan-ruangan yang ada disini agar aku tidak tersesat lagi."

"Kau bodoh!" mereka tertawa,

"Aku harus pergi."

Aku membawa peta yang sudah kugulung itu dan berbalik untuk meninggalkan mereka. Aku mulai melangkah tapi aku merasakan hal yang tidak menyenangkan dibelakangku, tepat dipunggungku. Ketika aku berbalik, benar saja. Mereka memukulku dengan sebuah tongkat besi. Aku berdiri, mencoba untuk menyingkirkan tongkat yang ia pegang. Beberapa kali ia mencoba memukulku dengan tongkat besi itu tapi aku masih bisa menghindar.

"Aku tahu kau penyusup! Apa yang akan kau lakukan?!" katanya sambil masih mencoba memukulku,

Aku harus menghalau pukulan-pukulan dari dua orang penjaga bertopeng ini. Max dan Jack tidak kembali hanya untuk sekedar membantuku melawan dua orang berbadan kekar ini. Akhirnya aku bisa menarik tongkat besi dari salah satu penjaga dan memukulkannya berkali-kali kembali ke mereka. Salah satu penjaga tak sengaja menarik topengku dan menatap wajahku. Tapi untung saja aku bisa secepatnya menghabisi mereka satu per satu hingga mereka pingsan.

Zarloch pasti akan secepatnya mengetahuiku. Aku harus menyembunyikan peta ini disuatu tempat. Aku takkan tahu apa yang akan terjadi besok.

Undercover OperationWhere stories live. Discover now