Done For Me √

DUA

____________________________________

Happy reading
And
Sorry for typo
____________________________________

    " Kyu, apa kau tak pergi ke kantor" Seohyun memakai bathrobenya dan mengambil Coktail.

Mereka telah melakukan percintaan di pagi hari, entah kenapa hari ini suasana hati Seohyun begitu baik saat bertemu dengan Kyuhyun. jika dia boleh memilih, dirinya ingin sekali tinggal bersama Kyuhyun tanpa pulang kerumah.

   " aniya, aku jadi malas" Kyuhyun melihat ponselnya, menerima laporan dari sang Sekertaris terkait rapat yang tidak ia hadari.

   " aishh kau ini. setidaknya datanglah, kau kan pimpinannya. jadi, untuk telat tidak masalah bukan?" Seohyun menaruh gelas Coktail tersebut pada nakas dan mengambilkan Bathrobe untuk Kyuhyun.

   " pakailah ini. jangan sampai seharian ini kau bertelanjang. Aku tidak akan pergi ke Butik, hari ini suasana hatiku begitu jelek sekali" Kyuhyun tersenyum, menarik Seohyun untuk duduk diranjang. Kyuhyun merengkuh tubuh Seohyun membawanya pada pelukan hangatnya dan membuang Bathrobe yang diberikan Seohyun terhadapnya kesembarang arah.

   " aku tahu, pasti karena adik angkatmu bukan? hah...aku jadi penasaran melihat wajahnya"

   " jangan sekali-kali melihat wajahnya Kyu, atau wajahmu yang kurusak" Kyuhyun mencium kening Seohyun. ternyata jika dalam keadaan Mood jelek, Seohyun akan sangat menyeramkan.

   " panggil aku Oppa!" Seohyun menggelengkan kepalanya.

  " aish...kemarin kau memanggilku Oppa" Seohyun berdecak kesal, lalu mencium bibir Kyuhyun dengan sekilas.

   " itu kemarin. sudahlah, aku lebih senang memanggilmu tanpa embel-embel Oppa" terserah Seohyun sajalah. dirinya tidak mau merusak mood Seohyun.

Keheningan terjadi selama sepuluh menit, mereka saling berpelukan diatas ranjang dengan Kyuhyun yang hanya berbalut selimut, sedangkan Seohyun hanya menggunakan Bathrobe. Keadaan tenang seperti inilah yang Seohyun sangat sukai, tanpa perlu ada yang mengganggunya.

sungguh jika suatu hari Tuhan memisahkannya dengan Kyuhyun, Seohyun tak akan pernah rela. dirinya sangat mencintai Kyuhyun, meskipun saat ini tidak ada seorangpun yang mengetahui hubungannya, terkecuali Kwon Yuri sahabat Seohyun semenjak kuliah.

   " apa yang membuatmu sangat tidak menyukai Hyun jin hingga saat ini?" selama ini Kyuhyun memang tahu tentang keadaan Seohyun terhadapnya, namun Kyuhyun belum mengetahui alasan Seuhyun yang sangat tidak menyukai Hyun jin.

   " saat awal dia di adopsi oleh Eomma dan Appa, aku sangat senang sekali. tapi satu tahun telah berlalu, saat usiaku delapan tahun dan usianya enamtahun, aku tidak sengaja mendorongnya. Hingga akhirnya dia tertabrak mobil, Hyun jin memiliki jantung lemah, membuatnya tak boleh terlalu lelah. semenjak saat itu Appa menyalahkan diriku atas sakitnya Hyun jin, dan kasih sayang Appa dilimpahkan terhadap Hyun jin dan mengabaikanku!" Seohyun menampilkan senyum mirisnya.

Hatinya terasa tergores oleh sebuah belati yang sangat tejam, diluar dirinya terlihat tegar dan dingin, namun dalam hati dia terlalu lemah untuk bertahan dengan keadaan ini semua. hal itulah yang membuat Seohyun berubah sifat menjadi seseorang yang pembangkang, selalu bersifat dingin dan Cuek, dan tidak pernah tersenyum.

Bersyukurlah Kyuhyun karena memiliki gasis dengan seribu sifat yang susah ditebak, dan hanya Kyuhyun lah yang dapat membuat senyum Seohyun terbit seperti Matahari yang bersinar dipagi hari.

   " maaf, jika aku mengingatkan atas lukamu" Seohyun menggeleng. Seohyun memegang tangan Kyuhyun yang berada didadanya dan memegangnya dengan erat.