Extra Chapter | 03 | Amukan

3.3K 196 1
                                    

             H A P P Y  R E A D I N G
                   ~°~°~°~°~°~°~°~

Pack House Black Moon Pack.

"ACHA! YUHUUU.... WERE ARE YOU BUIBU! "

Nyari mati lo Gavin!

"GAPINNN..... NYARI MATI LO YAH! "

Jacob dan Ellena kompak sama sama menutup telinga nya dan telinga Austin, Arich dan Oca. Kasian masih kecil udah setres dengerin omongan Uncle sama emak nya.

"Cha! Tau nggak? "

Acha menoleh. "Enggak!, napah?, gue cantik yah? "sela Acha cepat.

Gavin mendelik sinis. "Serah, serah, orang waras mah ngalah! "

Mata Acha memelototi Gavin. Wajah nya memerah. Emosi dia guys. "WHAT THE FUCK, BOSEN IDUP LO YAH? "

Tangan Acha terangkat untuk menjambak rambut lebat Gavin yang tengah bermodelkan gondrong ala ala badboy minta di hujat. Dengan segenap perasaan nya Acha menjambak nya hingga helaian rambut hitam pekat Gavin terjatuh ke lantai marmer tersebut.
"Aduh, duh, Cha ampun Cha. Sakit " ringis Gavin. Di kata mahmud tuh galak masih aja bandel. Udah tau mahmud nya itu mantan ketua preman sekolah yang baru taubat.

Acha memicingkan mata nya. Ia berhenti menjambaki rambut Gavin. "Eh, yak ngapain lo kesini?. " celetuk Acha.

"Nengokin keponakan gue lah!. Oh yak bentar lagi Mama sama papa ke sini. Lagi di perjalanan. Oh yak di mana dah Mom Rena sama Dad Ronald? "balas Gavin.

"Mommy tengah menidurkan Austin, Dad tengah menengahi masalah Jennifer, adik ku dengan mate nya di Dunia manusia "jawab Jacob tenang dan datar.
Gavin mangut mangut. "Eh di mana yak tuh si Tom and Jerry? ----- "

"BOCAH SETAN SEBAIK NYA KAU PERGI! DAN JANGAN TEMUI MATE KU LAGI! "

"AKU TAK MENDENGAR NYA SETAN JELEK! "

"SEAN, BRILLY URUS ANAK MU INI! "

"MAH! UNCLE GAFRIEL MENCUBIT LENGANKU !"

"Papsky. Masuk kamar kita lindungin Oca and abang abang nya. Lest go! "

Jacob mengangguk. Ia dan Acha melesat masuk ke kamar bayi nya yang terdapat Renata.

"Yank! "

"Apa sih? "balas Ellena ketus. Ya iyalah, dia tuh empet banget di banding bandingin sama si Reemar itu.

Gavin mencolek dagu Ellena. "Jangan ngambek lah "goda nya.

Ellena mendengus samar. "bodo amat! "

• °__________________*_________________°•

Kamar Bayi.

"OCA MY SWEET BABY GIRL! "

"DONT TOUCH MY MATE. BASTARD! "

BRUAK!

Tubuh Gafriel terpental di sudut ruangan. Ia menggosok punggung tangan nya yang terasa nyut nyutan akibat melindungi punggung nya. "Damn! You Sean! "

Sean mendelik sangar. "Salah siapa kamu menghina my boy! "

Gavin menepuk pundak Sean. Bermaksud untuk memberi untuk tak membangun kan sisi demon Gafriel. "gue cuma bisa mendoakan elo di sana. Santuy aja bro!, Brilly banyak yang mau kok! "

Bagi kalian yang merasa tertarik dengan Mahmud muda bernama Brillyana Refine harap hubungi Cia, canda elah!.

Dengan perlahan manik mata Gafriel yang awal nya berwarna abu abu tiba tiba berubah menjadi merah menyala. Di sudut bibir nya terdapat taring kecil yang tampak runcing. Sepasang sayap hitam membentang di ruangan itu. Dengan tanduk bison berwarna hitam serasi dengan warna sayap nya. Gafriel menyeringai dingin.

"Kalian tau?, aku benci, ketika milikku di sentuh oleh lelaki lain! "

Suasana berubah mencekam. Ke tiga bayi dalam box bayi itu terdiam. Mata nya tertuju pada Gafriel.

Mata Gafriel melirik ke arah Oca. Bayi mungil yang tengah tengkurap seraya sorot mata bulat nya menatap nya. "kalau begini terus. Bisa bisa Mi Angel akan ku bawa " sambung Gafriel.

Mata Acha membulat "Lo!, jangan berani berani bawa bawa anak gadis gue!. Kalo sampe lo beneran lakuin-----"

Acha menggantung ucapan nya.

Ia tersenyum miring.

"---- gue bakalan. Ngejauhin lo dari Oca! "

                 •'°'•'°'•'°'•'°'•'°'•'°'•'°'•

Gafriel tersenyum manis saat Oca tertawa. Terlihat sangat menggemaskan saat ke dua tangan mungil bayi itu bergerak gerak untuk meraih wajah nya.

Setelah kejadian tadi. Gafriel memilih untuk menenangkan diri nya dari pada nanti nya ia malah membuat masalah. Yang dapat menimbulkan masalah yang lebih besar lagi.

Sayup sayup Gafriel mendengar suara orang tengah bernyanyi keras dan lantang. Sepertinya Lucas pikir Gafriel.

"I Want to be fakboi! "

"Lucas want to be fakboiiii!!!!! "

"Lucas sudah lelah di perbudak cintaaa "

"Rasakan pelik nya cintaaa "

Gafriel mendengus kesal. "SHUT UP SETAN KECIL! BRISIK TAU! " setelah puas mengeluarkan unek unek nya. Gafriel kembali bermain bersama Oca. Gadis mungil nya.

"AKU TAK MENDENGARMU UNCLE! "

Di sebrang sana terlihatlah. Aula Pack House. Alucas Zac Konnigs, sang putra mahkota, yang tengah cekikikan tak jelas. Bukti nyata kalo bikin anak harus doa. Kalo nggak mau yang keluar modelan nya kayak Lucas.

"SHUT UP, LITTLE FUCKBOY! "wajah Gafriel memerah. Mata nya berkilat marah.

"BRISIK LU PADA!. SEKALI LAGI NGEBACOT GUE LEMPAR LU KE KANDANG MIPER SAMA TANTE GIRANG"

Hening.

Gafriel dan Lucas mendadak diam saat mendengar suara Acha, sang Luna. Lagi pula siapa yang mau di lempar ke kandang Tante girang?. Atau Miper alias Mimi Peri?. Kalau di beri pilihan untuk di lempar kekandang miper atau kandang harimau benggala lebih baik mereka ke kandang harimau.

"Galak "gumam Lucas pelan. Nyaris seperti lirihan.




























T. B. C.

Yeay! Extra part nya sisa satu.......

Gaiissssssss............

Aku pengen nanya deh. Menurut kalian Cia harus bikin SEKUEL. atau cerita baru?

See you! 🙌

My Naughty Mate ✅Where stories live. Discover now