Bab 1 Kenaikan Pangkat Luar Biasa

69 8 2
                                    

Suara tepuk tangan dari seluruh peserta apel, bergemuruh di ruang Aula Bareskrim Polri yang terletak di lantai sembilan Gedung Awaloedin Djamin ketika Kabareskrim selaku pimpinan tertinggi selesai menyematkan pangkat baru di pundak beberapa anggotanya yang berprestasi. Wajah bahagia dan penuh syukur tergambar jelas dari para penerima Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) dan Jeanne Renata ada di antara para penerima penghargaan tersebut.

Sinergitas dan kerja keras yang dilakukan beberapa Direktorat dalam mengungkap tindak pidana siber lintas negara beberapa bulan terakhir, pada akhirnya berbuah manis. Selama penanganan kasus pidana ini, dikejar tenggat waktu yang terbatas Jeanne harus rela kehilangan kehidupan normalnya. Tengah malam ketika semua orang terlelap, dirinya justru sibuk menatap layar monitor komputer dan baru bisa tertidur di ruang kerja Satgas saat ada anggota lainnya datang untuk menggantikannya.

Tidak mudah untuk melacak IP address para pelaku kejahatan lintas negara. IP address ini baru terlacak saat para pelaku kejahatan sedang melakukan transaksi, hal ini lah yang membuat Jeanne dan seluruh tim yang terlibat harus selalu selalu memantau kegiatan para target. Beruntung dirinya lahir dan besar dari keluarga polisi, sehingga kedua orang tuanya bisa memaklumi segala kesibukan yang ada, tapi entah sampai kapan pengertian itu bisa terus didapatkan.

Prestasi demi prestasi seakan melekat dan menjadi satu bagian yang tak terpisahkan dari hidup Jeanne sejak dirinya dusuk di bangku Sekolah Dasar sampai bisa lulus Akpol di Semarang dengan menyandang predikat tiga besar. Saat ini, belum genap berumur 27 tahun, Jeanne sudah menyandang pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP), tentu sebuah prestasi yang sangat membanggakan bagi siapapun yang mengenalnya.

Kecerdasaran, kekuatan dalam menganalisa sebuah kasus, kegigihan dan tak mudah menyerah dalam menghadapi setiap beban pekerjaan seakan menurun dari sang papa, salah satu Perwira Tinggi Polri yang baru saja memasuki masa purna tugas. Jeanne selalu mengerjakan apapun tugas yang dibebankan semaksimal mungkin, bukan untuk cari muka di hadapan pimpinan, melainkan untuk ajang pembuktian diri. Menunjukkan ke siapapun yang mengenalnya, bahwa prestasi yang diperoleh adalah hasil kerja keras sehingga Polwan cantik itu terlepas dari bayangan nama besar sang papa serta kedua kakak yang telah lebih dahulu bergabung sebagai anggota Polri.

"Congcrats, Jeanne!" pekik Ajeng, teman satu angkatan yang menghambur ke arah Jeanne begitu upacara korps rapot selesai.

"Thanks, mudah-mudahan Elo cepet nyusul ya," jawab Jeanne sambil membalas pelukan salah satu karib sejak masih sama-sama menempuh pendidikan di Akpol.

"Gue mah sadar diri, bisa naik pangkat secara regular aja bersyukur banget. Udah ah, ayo buruan naik siapa tahu ada yang nungguin kita di ruangan!" Iptu Ajeng menarik tubuh tinggi semampai Jeanne menuju lift yang akan membawa mereka ke lantai 15 Gedung Awaloedin Djamin.

***

Suara tepuk tangan kembali bergema, saat Jeanne dan Ajeng memasuki ruang rapat Subdit II Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim. Wajah-wajah yang sangat dikenal satu per satu berjalan menghampiri Jeanne yang bergeming di depan pintu ruang rapat untuk memberikan ucapan selamat. Dirinya masih tak percaya, Kasubdit yang sangat jarang berbicara serta terkesan dingin kepada setiap anak buahnya itu justru memberikan pesta kejutan.

Tumpeng nasi kuning yang dihias dengan berbagai macam lauk tertata sangat apik di meja tengah ruangan. Spontan Jeanne melepaskan pet yang semula bertengger di atas kepalanya serta memegangnya dengan tangan kiri. Dengan rambut tebal nan lurus yang sengaja dipotong pendek, mampu menampilkan keindahan leher jenjangnya meski tak satu pun perhiasan melingkar di sana.

"Jeanne! Sadar woi, kenapa jadi kayak orang kesurupan gini sih!" ujar Ajeng sambil menggoyang pelan tubuh sahabat karibnya itu.

Berkali-kali Jeanne mengerjapkan mata, berharap pemandangan yang ada di depannya itu bukan ilusi.

INCOGNITOWhere stories live. Discover now