part -9

16.8K 327 0
                                    

Mira dan gevan telah sampai di rumah dan Mira langsung berjalan menuju kamarnya

Ia sangat lelah....

Setelah membersihkan tubuhnya,Mira pun langsung berbaring di kasurnya

Cklek

Pintu tiba tiba terbuka dan menampilkan gevan

"Mau ngapain Lo?"sentak Mira

"Tidur bareng istri"jawab gevan

"Nggak"

"Kenapa? udah sah kok"

"Iiiih pokoknya nggak"

"Gue di sofa"

"Lagian,Lo kenapa sih? biasanya juga tidur sendiri"

"Lagi males aja,kalo ada istri ngapain di anggurin"

"Lo pikir barang apa"

Gevan tak peduli,ia mengambil bantal guling dan selimut lalu meletakkan nya di sofa

Gevan pun berbaring di sana tanpa aba aba

Tak butuh waktu lama akhirnya gevan terlelap

Mira yg mendengar dengkuran halus gevan langsung menoleh ke arah gevan

Mira tersenyum,wajah gevan sangat damai ketika tidur

Mira beranjak dari kasur dan mendekati gevan

Cup

Ia mencium kening gevan

"Mimpi indah boy"ucapnya

Lalu ia kembali ke kasur

Mira membuka lacinya dan meminum obat itu dan langsung tertidur

Jam 01.00 wib

Gevan terbangun karena ia haus

Ia beranjak dari tidurnya namun suara seseorang membuatnya berhenti

"Bunda jangan tinggalin Mira,ayah Mira gak mau sama dia,ayah bundaaaaa"kata kata itu keluar dari bibir merah muda itu

Wajahnya dipenuhi keringat

Gevan yg melihat itu langsung mendekati Mira

"Mira"panggil gevan

"AYAAAAAH,MIRA GAK MAU HIKS HIKS"

Entah mimpi buruk apa yg hinggap di mimpi Mira hingga membuat nya mengeluarkan air mata

Brak

Gevan tak sengaja menyenggol meja di samping kasur Mira sehingga membuat sebuah kota obat terjatuh

Gevan melihat isi kotak itu

Betapa terkejutnya dia ketika melihat kotak itu berisi full obat tidur dan obat penenang

Gevan menatap Mira yg masih mengigau

"AYAAAAH,BUNDAAAA MIRA GAK MAU"teriak Mira

"MIRAA BANGUN"ucap gevan sambil menggoyangkan goyangkan tubuh Mira

Mira membuka matanya dan menatap gevan

"GEV,mereka jahat GEV,mereka mau jual aku GEV,GEV tolongin gue hiks"histeris Mira sambil memeluk gevan

"Ssst gue disini"ucap gevan dan memeluk Mira

Mira menangis

Gevan merasakan bajunya basah karena air mata Mira,baru kali ini ia melihat Mira yg rapuh

Ia terus mendekap Mira dan mengatakan kata kata penenang

"Gue disini,gue gak akan biarin mereka nyakitin Lo"ucap gevan

Cup

Ia mencium rambut Mira

Hingga tak lama kemudian gevan mendengar dengkuran halus dari Mira

Ia membaringkan Mira dan beranjak dari sana

Namun tangan Mira mencekalnya

"Jangan tinggalin gue"ucap Mira

Gevan pun membaringkan tubuhnya di samping Mira

Dan memeluknya dari samping

"Gue gak akan tinggalin Lo"ucap gevan

....
Pagi telah tiba dan gevan masih terlelap

Ia membuka matanya perlahan dan melihat Mira yg sibuk menyiapkan tas nya dan merapikan seragamnya

Gevan duduk dan bersender pada sisi kasur

"Sejak kapan Lo ngonsumsi ini?"tanya gevan sambil menunjukkan obat tidur dan obat penenang pada Mira

Mira yg melihat itu hanya terdiam

"Jawab Mira"ucap gevan

"Gue gak bisa tidur,karena suasana kamar yg baru,makanya gue beli itu"ucap Mira mencoba membohongi gevan

"Lo pikir gue bego?Lo gak bisa bodoh bodohi gue Mira,ini sekotak loh"

"Oke fine,gue minum itu sejak SMP"

"Gue juga punya,bahkan mungkin lebih banyak dari ini,tapi semua udah gue buang"

"Kenapa?"

"Itu cuman buat tenang saat tidur doang,dan saat panik, tapi gak buat tenang selamanya,kadang gue mikir,cuman kematian yg bisa buat gue tenang selamanya,tapi gue sadar kematian juga bisa nyakitin gue karena gue bakal ngeliat mama gue disiksa sama madu papa gue"

"Setidaknya gue bisa tenang,walau sesaat "

"Kalo Lo udah dapet obat yg lain selain ini,yg lebih sehat maka buang obat ini,jangan terus bergantung,Lo bisa Gilak beneran"

"Bukan urusan Lo"

Mira membuka pintu kamarnya dan keluar dari sana

Gevan hanya tersenyum lalu ikut keluar dari kamar Mira namun sebelumnya ia mencuci muka dahulu

Gevan menelusuri tangga menuju meja makan

Ia duduk di samping Mira yg sudah sarapan terlebih dahulu

Gevan menyesap teh yg sudah disediakan oleh mbak Ella

Mira selesai sarapan lalu beranjak dari duduknya

"Mira"panggil gevan

Mira menghentikan langkahnya

Gevan mendekati Mira lalu memberikan 4 lembar uang merah pada nya

"Thanks kak"ucap Mira

Cup

Gevan mencium kening Mira

"Jangan pedulikan orang lain,Lo cukup berusaha sendiri,kalo butuh bantuan hubungi gue"ucap gevan dan diangguki oleh Mira

Mira pun keluar dari rumah mewah itu

....

Kini Mira telah sampai di sekolahnya

Ia turun dari mobil dan berjalan menuju kelasnya

"MIRAAAA"panggil seseorang dari arah belakang

Mira berbalik dan tersenyum,itu adalah Caca

"Vania mana?"tanya Mira

"Lagi sakit"ucap Caca

"Kasihan"

"Iya,oh iya mir,hari ini ada tanding basket di sekolah kita loh"ucap Caca

"Yg bener?"

"Iya,tandingnya abis upacara"

"Ada sekolah lain dong"

"Adalah,seru nih bisa tp tp"

"Genit banget sih ca"

"Hehe,emang Lo doang yg mau punya cowok ganteng,gue juga mau"

"Iya deh"

Mereka berjalan beriringan menuju kelasnya

....

Ia

GEVANWhere stories live. Discover now